Reyna menghela napas panjang saat mengecek keadaan handpone nya yang sama sekali tidak ada chat dari pacarnya itu. Sudah berapa hari dia menghilang dari arah pandang Reyna? Bagai di telan bumi nomor nya pun masih tetap tidak bisa di hubungi?
Reyna sebenarnya sudah tidak bisa lagi berbuat hal yang sudah dia lakukan sebelumnya. Mungkin saja ini yang di namakan pasrah. Bukan hanya sudah berada di tengah, namun Reyna tidak tahu harus mencari kemana.
Begitu pula surat yang sedang Papa nya sembunyikan dari Reyna setelah mendapatkan hadiah dari pacarnya. Reyna begitu penasaran sekali. Reyna hanya ingin tahu apa isi tulisan di sana, kenapa Papa nya selalu saja mengalihkan? Apa mungkin sebenarnya ada sesuatu hal yang mencurigakan?
"Tuh, kan. Kerjaannya itu melamun terus."
Reyna mendelik. Orang baru ini mengganggunya saja. Padahal tempat yang sedang Reyna kunjungi tidak terlalu ramai, bagaimana bisa Jay menemukannya di taman?
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者