webnovel

Mama cerewet

Keesokan pagi harinya Mahen keluar dari kamar bersiap untuk berangkat bekerja, lalu dia melangkah menuju meja makan untuk berpamitan kepada kedua orang tuanya yang sedang sarapan.

"Mah, Yah, aku berangkat dulu ya," pamit Mahen sambil mengecup tangan kedua orang tuanya.

"Makan dulu, ada yang ingin Ayah bicarakan denganmu," perintah Pak Wisnu kepada anaknya yang ingin mengecup tangannya.

"Mau bicara apa sih Yah, aku ingin berangkat," protes Mahen yang malas bicara dengan kedua orang tuanya.

"Mahen,,, duduklah Mama dan Ayah haru  bicara denganmu," perintah Mama Ani dengan wajah yang lemas sekali.

"Mama sakit? Kenapa wajah Mama pucat sekali?" tanya Mahen duduk di samping Mamanya.

"Peduli apa kamu memangnya dengan kesehatan Mama," sindir Mama Ani sambil menyuap makanannya.

"Kok Mama bicaranya seperti itu sih," jawab Mahen mencoba berbaikan dengan Mamanya.

"Sudah makan dulu, selesai makan baru kita bicarakan ini," perintah Pak Wisnu kepada Mahen.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者

下一章