webnovel

Uang Sebagai Kunci Utama

Jesslyn terengah-engah dengan dada naik turun seiring dengan tarikan dan hembusan napas yang ia lakukan.

Keringat membanjiri seluruh tubuh Jesslyn. Di sampingnya, Andros terbaring setelah menyalurkan hasrat birahi yang ia miliki kepada Jesslyn.

Dengan rambut yang acak-acakan, Jesslyn bangkit lalu memungut semua bajunya yang berserakan di lantai.

Andros memerhatikan Jesslyn selama beberapa saat sebelum bertanya kepada perempuan itu, "Ke mana? Aku belum selesai."

Jesslyn menoleh. Menatap Andros dengan tatapan konyol. "Belum selesai apanya? Sudah. Aku sudah tidak sanggup. Kita lakukan lagi di lain waktu jika kamu masih menginginkannya, dan tentu dengan bayaran baru," ketus Jesslyn tak terima.

Dan dengan demikian, Jesslyn pun kembali memunguti bajunya sembari meringis pelan saat bagian intim tubuhnya berdenyut-denyut nyeri.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者

下一章