Sasuke berjalan ke arah kuda yang dia bunuh. dia mengambil kembali dua buah Kunai yang tertancap di mayat kuda tersebut.
"sekarang tidak apa, kalian bisa melanjutkan tugas kalian." Sasuke berkata kepada bawahannya Itami dan Dokter Mari.
"dia beneran seorang Ninja..." Prajurit Shino dari kejauhan.
...
tidak lama kemudian, Itami kembali bersama kepala desa.
lalu team Itami dan Sasuke melanjutkan perjalanan.
"Uchiha-san tadi itu..." Mari
"Itu adalah salah satu Medical Jutsu." jawab Sasuke kepada mari yang duduk di sisi lain.
"jika kamu mempunyai Chakra aku akan mengajarimu. karena yang aku gunakan Medical Jutsu tadi bukanlah rahasia, semua Ninja Medic bisa melakukannya(mungkin)."
Mari mendengar sebuah Informasi yang mengerikan dari mulut Sasuke. bahkan Itami dan Kru di dalam mobil juga terkejut mendengar hal tersebut.
'bahkan Kepala Desa pun tidak tahu pakaian atau Shinobi ini ada... mereka belum pernah mendengar Shinobi dari cerita atau legenda manapun...' Itami
"tetapi bayarannya tidaklah murah." Sasuke sambil menutupi mata kanannya yang berlumuran darah.
"Uchiha-san!?" Mari.
"Uchiha-san apa kamu tidak apa?!" Itami
"apa kamu punya sesuatu untuk..."
sebelum Sasuke menyelesaikannya, Mari menghampiri Sasuke dengan Sapu tangan..
"Apa Kau Gila!?" tiba-tiba Mari nada bicaranya meningkat.
"...?"
"apa ini bayaran yang kamu maksud!? gadis itu masih bisa aku tangani dengan normal medis hanya memakan waktu saja!"
"tapi kamu tahu sendiri dokter Kurokawa, anak itu tidak akan bisa seperti anak normal pada umumnya." Sasuke memegang tangannya Mari yang akan mengusap darah ke bagian pipi Sasuke.
Sasuke mengambil Sapu tangan tersebut dari Mari.
"itu..." Mari terdiam setelah mendengar hal tersebut. jika anak tersebut diobati medis modern dan jika sesuatu terjadi dua kali, anak tersebut tidak akan bisa tertolong lagi... Mari tahu akan hal itu tetapi... entah kenapa melihat pria ini terluka membuat hatinya sesak.
"Biarkan aku memeriksanya." Mari
"Tidak Perlu, ini sudah terbiasa terjadi ketika aku menggunakan kekuatan dari darah keturunanku. aku hanya perlu istirahat sebentar." Sasuke bilang. alasan sasuke memberi informasi ini supaya dia tidak di manfaatkan oleh atasan atau pemerintah dari Jepang. sudah pasti Itami akan melaporkan semua yang terjadi termasuk dirinya, apalagi dia mempunyai kekuatan yang bisa menyembuhkan orang dalam sekejap.
"a-aku mengerti..." Mari menunduk lalu kembali ke tempat duduknya.
"maaf mengkhawatirkan kalian." Sasuke bilang kepada Kru.
"Asalkan anda baik-baik saja Uchiha-san." Itami.
Sasuke pun menutup matanya.
......
tiba-tiba sasuke membuka matanya kembali dan meminta Takeo untuk berhenti.
"Uchiha-san? ada apa" Itami
"di depan ada seseorang yang berbahaya." Sasuke bilang sambil mengeluarkan Pedangnya dari belakang pinggang.
"Tunggu biar aku lihat!" Itami mengambil Teleskop kecil dan melihat ke arah yang Sasuke tunjuk.
Itami bisa melihat banyak Gagak-Gagak berterbangan berlalu lalang dengan lambat seperti mengikuti sesuatu... disaat Itami melihat ke bawahnya, Itami melihat ujung dari senjata tombak.
"gagak...? tunggu! Loli menggunakan Gothic Lolita!!?" Itami
"Nani!? mana aku ingin melihatnya!" Takeo merebut teleskop dari Itami.
seorang gadis berambut hitam menggunakan gothic lolita berjalan dengan santai ke arah Team Itami dan Sasuke sambil membawa sebuah Helberd yang 3x besar dari tubuhnya di pundak.
"Kalian...datang dari mana? dan mau kemana?" tanya gadis tersebut
hanya penduduk dunia ini dan Sasuke yang tahu artinya.
"apa yang dia katakan Uchiha-san?" Itami.
"dia bilang, kalian dari mana dan mau kemana" Sasuke
Sasuke yang bersiap keluar dan akan menyerang gadis tersebut, tiba-tiba anak-anak yang berada di dalam mobil keluar dan menghampiri gadis tersebut dengan riang.
"Utusan Tuhan Datang!"
"Utusan...?" Itami&Mari
"Utusan huh..." Sasuke menaruh kembali pedangnya ke belakang pinggangnya.
melihat anak-anak dan beberapa warga lansia tersebut menghampiri gadis itu, ada juga yang berlutut dan berdoa kepada gadis tersebut.
"sepertinya mereka sedang berdoa kepada gadis itu?" Mari
"apa pakaian aneh itu ada sangkut pautnya dengan keagamaan?" Itami
tiba-tiba, pandangan gadis tersebut tertuju kearah mereka, lebih tepatnya ke arah Sasuke yang sudah tidak memperdulikan yang terjadi.
gadis tersebut bisa merasakan aura yang sangat berbahaya di dalam besi hijau tersebut.
hal tersebut membuatnya sangat bersemangat dan menjilat bibirnya.