PENCULIK DICULIK

Klub malam penuh pengunjung. Malam akhir pekan, kalangan muda menengah atas melepas kepenatan di dalam sebuah klub, ditemani minuman dan wanita cantik di samping mereka.

Aroma parfum bercampur dengan peluh keringat, sebagian asyik melantai sibuk berdansa. Musik berdentum kencang, membangkitkan semangat jiwa pecandu dan pemabuk, bergabung menjadi satu.

"Ben, kau bersamaku! Marc dengan Geronimo, berpencar dan cari dua jalang itu!" pesan Michael di luar klub tadi.

Sialan-! Ternyata inilah yang direncanakan cucu kesayangan Grandpa Marchetti-!

Marc dan Geronimo menghilang cepat, tinggal Ben dan Michael bergerak menuju ke meja bartender. "Mengapa tak bilang kau ingin ke sini mencari wanita yang tadi menelepon sepupumu, brengsek!" bisik Benedetto marah.

"Kalian terlalu lama berpikir, membuatku bosan! Kini saatnya beraksi dan berburu, gunakan pesona dirimu, Ben-!" jawab Michael tenang.