Panggilan

Saya tidak berani bertindak gegabah. Orang-orang di luar pasti mengira kita semua tertidur. Diam-diam outsourcing. Pada saat ini, jika sesuatu terjadi, orang-orang di luar akan menyerang. Jika kita tidak siap, kita dapat dengan mudah berbicara. Bahkan jika orang-orang itu menemukan bahwa seseorang bangun dan mundur, itu bukanlah hasil yang baik bagi saya. Sekarang serangan telah datang, pasti akan ada waktu berikutnya kali ini. Saya lebih suka kali ini menjadi pertempuran yang menentukan terakhir, sekali dan untuk semua.

Dengan tenang di tanah, diolesi dan menemukan Bai Kai. Saya takut membangunkannya, dia akan secara naluriah memanggil, dan juga meminta Lao Feng untuk dengan lembut menutup mulut terbuka yang putih itu. Bangun Bai Kai, dia tidak menjatuhkan rantai. Reaksi pertama adalah duduk dan mengenali saya langsung. Sebaliknya, mayat ini mengejutkan saya.

Saya tidak punya waktu untuk membicarakannya dan menunjuk keluar jendela. Bai Kai melihatnya dan memahaminya.