Teror pabrik angker

Yang artinya "silahkan dek boleh saja asal kalian sopan dan kalau ada apa apa tanggung jawab sendiri ya.."

"Ok pak hatur nuhun parantos ngijinkeun. Hatur nuhun ogé kanggo inpormasi, tuan, hapunten anu kaganggu dina waktos wengi ieu." Ucap Fani

Yang artinya "Baik pak terimakasih sudah mengizinkan. Terima Kasih juga atas infonya pak, maaf mengganggu bapak malam malam begini."

"Henteu kunanaon, dek, upami éta masalah, bapak pamit heula, muhun? Kalayan ati-ati." Ujar sang bapak

Yang artinya "Tidak apa-apa dek, kalau gitu bapak pamit pulang dulu ya.. Kalian hati hati."

"muhun pak hatur nuhun." Ucap Fani

Yang artinya "Baik pak terimakasih."

Bapak itu pun berjalan meninggalkan kami...

Fani menjelaskan semuanya apa yang tadi ia bicarakan dengan bapak bapak tersebut kepada kami...

"Wahh gokil ceritanya.. Jadi penasaran sama isi di dalemnya nih." Ucap jeki

"Anjir jadi takut gue walaupun kita berempat juga tetep serem." Saut Maul

"Yaudah yuk masuk kita langsung mulai aja eksplornya..." Kata ku

Kami segera memasuki pabrik tersebut.

Sesampainya di dalam, hawa di sini cukup panas. Padahal baru di halaman pabrik tapi sudah hawa hawa tidak enak yang muncul...

Kami pun segera mengeluarkan peralatan kami untuk memulai perekaman.

Maul sebagai juru kamera sudah siap. Aku, Jeki dan juga Fani yang muncul di frame untuk konten pertama kami.

Dengan bermodalan kamera yang sudah ada lightningnya dari Bang Satria dan mikrofon handphone sudah cukup untuk memulai konten kami.

Kami pun memulai rekaman..

"Halo guys selamat datang di video pertama kami yaitu mengeksplor tempat yang katanya angker menurut warga sekitar. Oke sebelum dimulai perkenalkan dulu nama gue Beni dan gue bawa temen temen gue nih.. Ayo perkenalan dulu." Ucap ku

"Halo semuanya kenalin nama gue Zaky atau biasa di panggil Jeki." Ucap Jeki

"Hai kenalin nama aku Fani." Ucap Fani

"Oke udah pada kenalan kan, jadi gue langsung mulai aja nih, kali ini gue, Jeki dan Fani lagi ada di sebuah pabrik tua yang kata warga sekitar ini terkenal angker, tepatnya itu di bandung. Sedikit info buat kalian nih tentang asal muasal pabrik ini akan di jelasin oleh Fani... Coba Fan jelasin." Ujar ku

"Gini ben, Pabrik ini awal di bangun pada tahun 1995. Dulunya tuh pabrik ini beroprasi di bidang perbautan. Tidak bertahan lama, pabrik ini cuma hanya beroprasi selama 3 tahun, dari tahun 1995 - 1998 karena kerusuhan pada tahun itu kalian udah pada tau lah... Setelah berhenti beroprasi, pabrik ini menjadi kosong dan sudah tidak beroprasi lagi selama 20 tahun guys. Selama di kosongin seperti itu, mulai lah banyak gangguan gangguan makhluk tak kasat mata yang sering mengganggu warga sekitar... Mulai dari suara perempuan menangis, suara mesin menyala sendiri, hingga warga sering melihat sosok perempuan, makhluk tinggi besar dan masih banyak lagi guys... Hihhhh!! gimana? serem ya..." Ujar Fani bercerita

"Nah itu sedikit informasi yang kita dapat langsung dari warga sekitar.. Jadi kita disini mencoba untuk mengeksplor tempat ini, apakah benar ada sosok sosok tersebut atau tidak... Gimana? Udah ga sabar kan? tonton terus video nya." Kata ku

"Oke Jek gimana menurut lu tempat ini? " Tanya ku

"Ya kalo gue rasakan ya di sini tuh hawanya cukup panas ya guys, mungkin faktor intimidasi dari makhluk tersebut kali ya. Dan juga cukup serem tempatnya, keliatan banget bangunan tua yang udah lama ga di rawat. Jadi ga sabar gue pengen masuk ke dalam." Ucap Jeki

"Gue juga udah ga sabar nih buat masuk kedalam... Gimana langsung masuk aja? yuk masuk." kata ku

Kami pun memasuki bangunan pabrik tersebut. Terlihat sepertinya ini bagian ruangan produksi. banyak mesin mesin yang sudah kumuh.

"Oke guys, kita sekarang lagi berada di bagian produksi. Bisa kalian lihat sendiri, banyak mesin yang sudah lama tidak dipakai.. Sepertinya juga sudah rusak karena sudah lama sekali sudah tidak di pakai." Ucap ku

"Ruangannya cukup besar ya guys, mesinnya juga banyak. Sayang sekali tidak lanjut beroprasi lagi." Ujar Jeki

"Duk.... " Suara barang jatoh

Setelah beberapa menit melihat lihat, tiba tiba ada suara seperti barang jatoh. Sontak kami pun terkejut akan hal tersebut. Sepertinya suara tersebut berasal dari ruangan di pojok.

"Suara apaan itu? kalian denger ga guys kaya ada barang jatoh." Ucap ku

"Iya Ben kaya nya dari ruangan di pojok itu deh. Mau samperin ga ngecek? " Tanya Fani

"Coba yok ngecek paling juga tikus..." Saut Jeki

Kami berjalan menuju ruangan tersebut untuk mengecek ada apa sebenarnya... Kami berjalan pelan berhati hati bersiap siap takutnya ada sesuatu yang muncul.

Kami memasuki ruangan tersebut dan ternyata yang kami lihat hanya sebuah tumpukan besi dan kotak kayu. Sepertinya ini sebuah gudang kecil untuk menyimpan bahan bahan baut. Kami tidak menemukan apapun selain itu.

"Kayanya ini gudang deh, ini ada besi mungkin buat bahan bahan bikin baut." Ucap Jeki

"Ternyata tidak ada apa apa guys, mungkin tadi tikus menjatuhkan sesuatu." Ucap ku

Kami pun melanjutkan eksplor lagi ke ruangan demi ruangan.. Hawanya memang panas, kami semua keringetan karena hawa yang cukup panas ini.

Selama eksplor, kami hanya mendapatkan gangguan gangguan kecil. Seperti barang yang terjatuh dan ada yang melempar batu kearah mesin mesin tersebut, paling sering barang terjatuh.

Sudah 20 menit berlalu kami mengeksplor tempat tersebut. Selain mendapatkan gangguan kecil, di sepanjang jalan kami merasa seperti ada yang mengawasi, seperti ada hawa yang mencekam

Semakin malam gangguan pun semakin ekstrim, mulai dari mesin yang bergeser hingga suara perempuan tertawa

hihihihi..... hihihihihi... hihihihi...

suara tertawa yang menyeramkan itu terus saja muncul tidak hilang. Kami yang mendengar suara itu pun lumayan ketakutan, apalagi Maul sudah tidak kuat lagi berlama lama di tempat ini.

Hingga puncaknya itu ketika tiba tiba salah satu mesin nyala dengan sendirinya berbarengan dengan suara perempuan tertawa melengking..

Hihihihi.... hiiiihihiiiiiiii..... Hiihihhiii....!!!

*sembari suara mesin menyala

"Wah gila apaan ini, udah ga beres nih.. Ayo cabut cabut cabut ga sehat begini!! " Ucap ku

Karena sudah tidak beres dan ketakutan, kami semua pun memutuskan segera pergi dari pabrik tersebut.

Rumor itu ternyata, nyata adanya. Aku pikir hanya sebuah omong kosong belaka, namun itu semua nyata adanya.

Padahal baru video pertama, namun kenapa begitu intens gangguannya? itu pengalaman pertama kami yang sangat menyeramkan..

Masih banyak lagi Cerita konten KamuTube kami yang lebih seru dan menyeramkan..

Aku bakal menceritakan nya di lain waktu jika diberi kesempatan, dan aku bakal melanjutkan novel ini.

-Terimakasih untuk para pembaca yang sudah membaca novel pertama ku. Aku masih perlu banyak belajar soal penulisan dan alur cerita supaya lebih bagus lagi dan bisa dinikmati.

Aku juga ingin minta maaf jika ceritanya tidak menarik, namun aku sudah berusaha sebaik mungkin hehe.

Aku akan kembali dengan teror yang lebih menyeramkan lagi....