Gadis itu sampai dipekarangan rumahnya yang seharga lumayan millyaran. Nadine masuk memanggil-manggil kakaknya. Ketika melihat seseorang yang ia kenal disana, Nadine pun terpolongo terkejut. Bagaimana bisa kakaknya kenal dengan Pak Ceye, Guru tampan yang ia taksir.
"Kak, kenapa ada guru aku disini?" tanya Nadine, sembari mendekat ke kakaknya yang sedang asyik berbincang. Mereka terlihat begitu dekat, Nadine curiga pasti ada sesuatu diantara mereka.
"Em, dia itu." jawabnya gugup.
"Ini namanya Kak ceye, dia guru dari SMA 1 ya bener guru kamu. Dia itu temen kakak." ujar Jessi.
"Jadi ini temen kakak, kenapa baru sekarang ngasih taunya." balas Nadine.
"Nadine, jaga sikap kamu. Harus kalem jangan tunjukkin sikap bejatmu." ujar Jessi tapi, sudah pasti Pak Ceye tau semua tentang Nadine. Tentu saja Gadis itu adalah kepala Genk brandal disana.
"Iya kak iya." ujar Nadine, kemudian ikut duduk dan mengumbar senyum manisnya. Nadine pikir, pak Ceye akan menjadi guru pembimbing dirumah.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者