BAB 112

Andy terdiam, tubuhnya kaku sebelum akhirnya mengangguk. "Ini bekerja dengan baik."

Sebuah cekikikan keluar dari Geoffrey dan dia bersandar kembali di kursinya. "Hal ini bisa sangat menyenangkan. Bisakah Kamu bayangkan video yang bisa kami ambil?" katanya, bicaranya yang biasanya cepat melambat menjadi dengkuran lembut. "Snow membentang di atasku, semua otot indah itu bergerak saat dia memukul pantatku. Suara yang harus dia buat adalah musik."

Jude membuka mulutnya untuk membentak Geoffrey, tetapi Andy menghajarnya. "Leon mengatakan hentikan dan berkonsentrasilah pada pekerjaan. Snow tidak memiliki lubang suara dan Leon tidak ingin mendengar tentang kehidupan seks Snow sekarang."

Geoffrey balas menyeringai pada Andy dan mengangkat bahu. "Leon juga seksi. Aku yakin dia—"

Andy segera berbalik di kursinya dan menunjuk Geoffrey. "Berhenti." Pria muda itu tersenyum tetapi menutup mulutnya.