Namun Ayah Aneska tetap menunggu teman yang satunya lagi untuk meminta tolong keadaanya. Tidak lama kemudian teman Ayah Aneska itu datang.
"Eh. Sorry ya gua baru sampai. Soalnya tadi di jalan macat banget. Lu ga pesan minuman? Pesan aja gih. Gua juga mau pesan nih. Mba, Mba."
Kemudian pelayan tempat makan itu datang menghampiri.
"Ada yang bisa saya bantu Pak?"
"Saya mau pesan minuman ya. Saya pesan es kopi susu aja. Lu mau apa?"
"Gua engga deh."
"Yakin? Es kopi susu suka ga lu? Es kopi susunya dua ya Mba."
"Baik. Ada lagi Pak?"
"Udah. Itu aja dulu ya Mba."
"Baik. Tunggu sebentar ya Pak."
"Iya. Makasih Mba."
Pelayan itu pergi meninggalkan mereka berdua dan menyiapkan pesanannya.
"Jadi gimana? Lu ada apa nih ngajak gua ke sini? Lu udah lama di Bogor? Bukannya lu di Jakarta ya?"
"Iya, gua juga baru beberapa tahun ini aja di Bogor. Gua juga di sini kerja."
"Ohh lu di sini kerja. Kerja dimana?"
"Di salah satu PT. ban gitu."
"Oh gitu."
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者