webnovel

Hidup yang Tanpa Arti

Harus bagaimana lagi untuk melanjutkan hidup?

Honey bertanya-tanya pada dirinya sendiri sambil memandang kosong ke hadapannya. Memandang dapur dari rumahnya yang tampak tak terlalu bersih. Sama dengan dirinya yang tak mandi, setelah minum-minuman keras selama semalaman.

"Mau sampai kapan kamu begini?"

Honey melayangkan pandangannya pada seorang wanita paruh baya yang berdiri di ambang pintu dapur. Itu adalah ibu tirinya. Dia datang berkunjung ke sini untuk melihat keadaan Honey setelah disuruh oleh Ayahnya. Mungkin untuk mencuri muka juga mengingat wanita ini memang suka bermuka dua.

Karena Honey sangat mengenalnya setelah sepuluh tahun mereka hidup bersama. Dari awal, wanita inilah yang membuat hubungannya dengan sang ayah menjadi lebih buruk. Sudah tahu ayahnya tak terlalu peduli padanya dan cenderung pilih kasih bila dibandingkan dua putri kesayangannya dari wanita ini, namun walau begitu mereka semua seperti tak pernah puas.

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者

下一章