webnovel

Sama-sama Berusaha

Deril hanya dapat tetap termenung di ruang kerjanya, dengan pikiran yang kemana mana pula. Sampai suara ketokan pintu yang membuyarkan semunya.

Tok.... Tok... Tok...

"Masuk," jawab Deril dari dalam.

Krek!

Suara pintu terbuka, dan memperlihatkan seorang pria yang tadi pagi memarahinya.

Exhel berjalan menuju sofa yang berada di ruangan Deril.

"Hah...." helaan nafas Exhel, dengan menaruh beberapa lembaran kertas dengan cukup keras di atas meja, dengan kaki yang mulai ia taruh di atas meja.

"Bisakah kau bertingkah sopan di ruanganku? Atau kau mau kupatahkan kakimu?" tanya Deril sadis.

Exhel menoleh ke arah Deril, "Oh ayolah mengerti lah, bahwa aku sekarang tengah lelah."

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者

下一章