Setelah menghabiskan beberapa waktu di apartemen Gisa menenangkan wanita yang ia cintai dari segala keraguan padanya, Rio memutuskan untuk kembali mencari Kirana.
Rio menelpon ke rumah "Bi, Kirana sudah pulang ?"
"Begitu, segera telpon aku kalau dia sudah pulang" pesan Rio pada Asisten Rumah tangganya. Setelah sambungan telpon terputus Rio mengacak-acak rambutnya frustasi, Bi Arum mengatakan kalau Kirana masih belum kembali.
Rio kini memutuskan untuk menyusuri jalan di sekitar apartemen Karen "Aarghh.. kenapa harus seperti ini ? Ini di luar rencana ku ? Harusnya aku tidak menuruti ucapan Gisa untuk membuat Karen menjadi korban sehingga Kirana tidak akan pergi seperti ini" teriak Rio di dalam mobil sembari memukul-mukul kemudi.
"Sejak kepergian Kiran, kenapa perasaan ku jadi tidak nyaman, perasaan takut apa ini, aku bahkan tidak pernah merasakan setakut ini kalau Gisa tak ada kabar" gumam Rio bingung dengan perasaannya sendiri.
*****
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者