Chapter 83

Tidak mau membuat wanita nya merasa tidak nyaman, panggilan video call telah dialihkan ke panggilan biasa. "Ada apa? Kenapa tidak mau video call denganku, hum?" Tanyanya dengan suara lembut hingga membuat hati Kiara dirundung rasa bersalah. Sorry, Vin. Sorry. Itulah permintaan maaf yang terucap dari dalam hati.

--

"Ini sudah malam. Istirahatlah, jangan bergadang, okay? Sampai ketemu besok, baby."

Kiara membeliakkan matanya sempurna. Besok? Apakah itu artinya bahwa besok kau akan menemuiku? Pikirnya.

Seolah paham dengan yang bersarang di dalam otak cantik. Calvino langsung menjelaskan bahwa besok malam dia akan menjemput Kiara untuk makan malam romantis.

"Dandan yang cantik ya." Lirihnya sembari mengukir senyum geli. Calvino sangat yakin bahwa wanita tercinta sedang mengulas senyum malu-malu.

"Bye, baby. I miss you."