Wen Qiao berteriak dengan tangan yang gemetar, "Aaarrrggghhh..."
Apa yang harus kulakukan?
Dia sudah bersusah payah untuk berusaha menghabiskan uang yang diberikan oleh Fu Nanli dengan menyumbangkanya ke SD Harapan, sekarang pria itu memberinya uang lagi sebanyak lima juta yuan.
Sampai kapan pun uang yang sudah diberikan oleh Fu Nanli itu tidak akan habis dibelanjakan.
Wen Qiao saat ini berada diposisi yang sulit.
Tidak seharusnya dia menceritakan kisah penderitaannya ketika dulu dia meminta uang kepada Wen Jianmin.
Padahal dia tahu bahwa pria itu tidak akan keberatan untuk menghabiskan uang dalam jumlah yang besar.
Ponselnya berbunyi lagi, Jika uangnya kurang, katakan padaku.
Wen Qiao menjatuhkan badannya ke kasur dan meraung. Ibunya mengetuk pintunya sambil bertanya dengan nada khawatir, "Qiaoqiao, kamu kenapa? Kamu baik-baik saja?"
"Aku baik-baik saja, ma."
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者