"Terkadang ketidakberdayaan bukanlah disebabkan takdir yang menghancurkanmu. Namun, meski kau berpikir mampu mengubah arah, pada akhirnya justru memilih untuk tidak melakukannya."
(Paing Takhon)
SELAMA sehari penuh, Paing pun menemani Yuzu untuk melakukan wisata kecil-kecilan. Dia dimonopoli sang adik kemana saja. Barulah pukul 10 malam setelah nonton semua itu berakhir.
"Hahh ...." desah Paing dengan napas yang berat. Kelelahannya pun semakin terasa. Sebab seharian bukan hanya tenaga yang terkuras habis. Alpha itu harus menunjukkan banyak senyum untuk Yuzu agar tidak khawatir lagi. Belum lagi harus tahan untuk tidak mengecek arloji, meskipun ingin melipir pergi setiap detik. "Besok acaranya pukul 8 pagi, huh? Aku pasti tetap terlambat kalau berangkat sekarang ...."
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者