mereka pun kembali mengobrol dan telah tampak beberapa gelas kosong ada di atas meja milik kedua nya yang telah tandas tak bersisa. Martha telah sempoyongan… kini ia menyenderkan kepalanya pada dada bidang milik Tristan. sedang Tristan tentu saja ia tak menolak akan apa yang di lakukan Martha padanya. ia malah senang memiliki kesempatan bisa semakin dekat dengan gadis yang menjadi incarannya kini.
"kamu Mabuk ? ayo sudahi minumnya, sudah waktunya bagi kita pulang dan beristirahat… " pujuk Tristan sambil menarik gelas minuman yang ada di tangan Martha menjauhkan dari jangkauan gadis itu saat sang gadis hendak meminumnya kembali.
"enggak .. enggk belum . . aku belum mabuk .. aku masih mau minum satu gelas lagi hikh.. " terdengar Martha telah mulai cegukan khas orang mabuk..
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者