"Akhirnya selesai juga"
Keduanya menghembus nafas lega, menjatuhkan tubuh mereka pada punggung kursi. Akhirnya setelah tiga hari berturut-turut tidak tidur, mereka bisa bertahan dengan rasa sakit di kepala mereka yang seperti mau pecah.
Hanya mendapatkan jatah tidur yang sangat sedikit itu membuat mereka seperti mayat hidup saat ini. Kantung mata yang besar dan menghitam, lalu wajah pucat seakan kehabisan darah. Tatapan sayu yang mereka tunjukkan membuat orang lain langsung tau bagaimana tersiksanya mereka.
Mereka jelas seperti mayat hidup, bahkan para pelayan sampai enggan untuk mengganggu mereka. Sangat mengerikan dan para pelayan memilih untuk tidak terkena masalah, mengingat emosi si kembar benar-benar dalam keadaan yang sangat buruk.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者