Ingin rasanya Jessica menertawakan dirinya sendiri. Jika dia memiliki seorang kekasih, tak mungkin akan berada di tempat itu sendiri. Mendadak, perempuan itu merasa kesal atas pertanyaan itu.
"Kalau aku memiliki seorang kekasih, aku tak mungkin duduk sendirian di sini dengan sangat menyedihkan." Begitulah jawaban Jessica pada lelaki yang sejak tadi sedang menunggu jawabannya.
"Mana mungkin perempuan cantik sepertimu tak memiliki kekasih?" balas Alvaro tanpa memikirkan jawabannya terlebih dahulu.
Lelaki itu sama sekali tak memikirkan jawaban lain untuk Jessica. Alvaro tentunya tak percaya jika kakak perempuan dari James itu masih sendiri.
"Apa kamu mau jadi kekasihku?" celetuk Jessica dengan ekspresi wajah yang tampak serius. Perempuan itu seakan sedang menantikan durian runtuh. Rasanya sangat menegangkan menunggu Alvaro merespon perkataannya.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者