Devan harus melakukan apa? Kenapa imbalan dari Freya membuatnya pusing tujuh keliling? Anak itu kenapa memintanya yang aneh – aneh? Bahkan Devan tidak tahu harus mencari perempuan yang pas untuknya itu kemana. Sangat begitu susah dan ribet.
Adiknya membuat kepala Devan seakan pecah. Freya kali ini tidak ingin melihat Devan terus bergulat sendiri di kantrornya tanpa di temani seorang pacar. Freya ingin melihat Devan menggandeng calon istri, namun Freya juga tidak akan memaksa jika saja Devan ingin pendekatan lebih dulu sebelum benar – benar ke jenjang yang serius.
Tangan Devan menggaruk kepalanya prustasi. Dia semakin tidak pokus pada kerjaannya dari pagi hingga menjelang sore, entah kenapa otaknya terus saja mengarahkan pada ucapan Freya. Apa sangat harus Devan memiliki pacar segera hanya untuk di maafkan saja? Atau cowok itu membayar gadis saja hanya untuk berpura – pura menjadi pacarnya satu hari untuk menunjukkan pada adiknya?
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者