- Pengetahuan Adalah Kekuatan

"Xiao San, bagaimana menurutmu tentang Tian Ling?" Tanya Dai Mubai. Dia ingin mengetahui pendapat Tang San.

Saat ini mereka hanya berempat, Ma Hongjun, Oscar, Tang San, dan Dai Mubai. Sementara yang lainnya sudah berpisah.

"Aku yakin jika dia itu Kuat, apalagi dengan Essence Spiritnya... Aku juga tidak mengetahui kemampuannya selain yang dia jelaskan tadi" Jelas Tang San.

"Sementara dia pasti sudah menyaksikan kekuatan ku dan menganalisanya. Saat kita bertarung dengan Spirit Beast, dia ada disana" Lanjutnya.

"Tapi aku ingin bertarung melawannya..." Ucap Tang San sambil tersenyum. Dia bisa tahu jika Tian Ling adalah orang baik.

Semuanya mengangguk setuju, Dai Mubai dan Ma Hongjun kemungkinan tidak akan melawan Tian Ling, jadi mereka lama melihat pertandingan itu.

"... Bagaimana denganku!? Aku sudah pasti tidak akan bisa menang melawannya!" Ucap Oscar, dia panik karena akan bertarung dengan Tian Ling.

Dia adalah Suport jadi tidak untuk bertarung 1 lawan 1. Dan dari pendapat Tang San, Tian Ling mungkin lebih kuat darinya.

" Kau tidak akan sendiri pastinya.... Ada seseorang yang menemanimu" Ucap Tang San, dia menenangkan Oscar.

"Itu bagus!"

....

Sore hari sudah tiba, dan halaman Akademi sudah ramai dengan para murid, setidaknya Ramai dalam arti kata lain.

[A/N : Karena hanya ada sedikit Orang disana, semua murid disana jadi bisa dikatakan ramai...]

Semua murid ada disana tapi hanya ada 3 orang guru, Zhao Wuji, Yu Xiaogang dan Flender.

"Kalian semua sudah berkumpul... Jadi kita akan memulai latihannya.... Pertama Tian Ling akan melawan Tang San" Ucap Yu Xiaogang, dia juga menyuruh agar Tian Ling dan Tang San bersiap.

Tian Ling dan Tang San sudah besiap, yang lainnya menonton dari pinggir dan memberikan ruang untuk mereka bertarung.

".... Pertarungan Dimulai!" Ucap Zhao Wuji, itu menandakan jika mereka berdua sudah boleh menyerang.

"Cincin Spirit Pertama <Bind>!" Ucap Tang San. Setelah itu sebuah atau banyak tanaman mengarah kepada Tian Ling.

Tanaman itu berusaha untuk menangkapnya, dengan santai Tian Ling menghindari serangan dari tanaman itu. Dia memiliki Kemampuan <Red Demon Eye> dengan itu dia bisa menghindarinya.

Tang San tidak tinggal diam dia menggunakan <Ghost Shadow Perplexing Track> dan tiba tiba muncul didekat Tian Ling.

Dan terjadilah pertarungan tangan kosong, mereka berdua hebat dalam pertarungan tangan kosong.

Pertarungan itu semakin Sengit karena mereka berdua belum mengeluarkan semua kemampuannya, sejauh Ini pertarungan masih setara.

Tian Ling menggunakan <Red Demon Eye> sementara Tang San menggunakan <Purple Demon Eye> karena itu mereka berdua bisa menghindari serangan.

Tian Ling juga sempat mengambil sebuah belati dan dilempar kan kepada Tang San tapi Tang San bisa menangkapnya.

'Teknik yang bagus...' Pikir Tian Ling, mungkin itu seperti mengeraskan kulitnya. Itu adalah <Mysterious Jade Hand>

Tang San kembali mengeluarkan Cincinnya, Kuning Kuning dan ungu.

"Cincin Spirit Kedua <Parasyte>" Ucap Tang San. Kemudian Tian Ling dililit oleh tanaman.

Dengan cepat Tang San Menyerangnya, tapi itu tidak berhasil karena Tian Ling berhasil keluar dari Lilitan itu dan mengeluarkan Cincinnya. Kuning, Ungu dan ungu.

"Cincin Spirit Ketiga <Spider Web Restraint>" Tang San seperti mengeluarkan sebuah bola kecil.

Kemudian bola itu berubah menjadi sarang laba laba yang mengandung racun, melihat itu Tian Ling langsung mengeluarkan Pedang Emasnya.

[A/N : <Summon Golden Sword> itu mengeluarkan Pedang emas]

Tian Ling memotong jaring laba laba itu, setelah itu dia melihat jika Tang San sudah tidak ada ditempatnya tadi.

Tang San menggunakan <Ghost Shadow Perplexing Track> untuk pergi kebelakang Tian Ling.

Tian Ling melirik kearah Tang San Yang ada dibelakangnya, dia sudah hampir berhasil melakukan serangan kepada Tian Ling.

Seperti biasa, Tian Ling sama sekali tidak panik. Saat pukulan Tang San akan mengenai Tubuh Tian Ling, dia tersenyum.

"Cincin Spirit Kedua <Mental Disturbance>" Ucap Tian Ling. Kemudian Tang San mulai kehilangan kesadarannya atau bisa bilang kesadarannya terganggu.

Skill ini adalah skill dari Cincin Keduanya. Itu akan memberikan serangan mental, seberapa kuatnya tergantung [Spirit Energy] yang digunakan.

[A/N :

<Mental Disturbance>

kemampuan ini bisa ditargetkan kepada salah satu orang saja bukan Area. Yang terkena serangan ini akan merasakan pusing dan mual mual.

Tentu saja skill ini juga mengganggu konsentrasi lawannya atau targetnya...]

Saat ini Tian Ling menggunakan banyak [Spirit Energy] itu agar Tang San segera pingsan dan dia bisa memenangkan pertarungan.

Tapi dia tidak menyangka jika Tang San masih belum kehilangan kesadarannya. Tang San mengambil jarak sambil berlutut, kepalanya terasa sakit sekali.

Tian Ling tiba tiba sudah didepan Tang San. Dia melatakkan pedang Emasnya dileher Tang San.

"Ini Kemenanganku..." Ucap Tian Ling sambil tersenyum, ini memang pertarungan yang menyenangkan.

Pada akhirnya Tian Ling yang memenangkan pertandingan meskipun dia agak kesulitan, tapi dia tidak menampakkan itu diwajahnya.

"... Ya, Aku kalah" Ucap Lemah Tang San. Karena serangan mental Tian Ling sangat kuat sehingga membuatnya kelelahan langsung.

Kemudian Tian Ling membantu Tang San untuk berdiri, yang lainnya menghampiri mereka dan mengecek keadaan Tang San.

"San'ge apakah kau baik baik saja?" Tanya Xiao Wu. Dia khawatir dengan Tang San karena dia seperti kesakitan.

"... Ya, Aku baik baik saja" Jawab Tang San, dia memang baik baik saja.

Semuanya tenang saat mengetahui Tang San baik baik saja. Mereka menyaksikan Tang San Yang merupakan orang terkuat di antara para murid kalah.

Mereka juga tidak melihat jika Tian Ling kesulitan ataupun serius melawan Tang San. Itu artinya Tian Ling masih menyembunyikan beberapa kemampuannya.

Pada dasarnya Tian Ling sedikit kesulitan melawan Tang San, jika bukan karena Essence Spiritnya dia pasti terpojok. Dan juga Tang San sama sekali tidak tahu kemampuan milik Tian Ling.

Tian Ling sudah tahu banyak tentang kemampuan Tang San, dia juga sudah menganalisisnya.

Mungkin jika mereka berdua sudah sama sama tahu kemampuannya, maka pertarungan akan lebih menarik. Saat ini bahkan Tang San belum sempat mengeluarkan Tulang Spiritnya.

Itu adalah bukti jika Pengetahuan adalah kekuatan....

Yu Xiaogang dan Guru lainnya yang ada disana juga sama terkejutnya, Tian Ling bisa mengalahkan Tang San dalam waktu tidak lama.

'Mereka seimbang jika pertarungan Tangan Kosong. Jika itu tentang kekuatan mungkin Tian Ling lebih Kuat.... Tang San dirugikan dengan dikitnya pengetahuan kekuatan lawannya.... Ya, meskipun tidak begitu juga mungkin pertarungan tidak banyak berubah' Pikir Yu Xiaogang, dia perbendapat dalam pikirannya setelah melihat pertarungan itu.

Feng Yuehua menghampiri Tian Ling, meskipun dia sudah tahu jika Tian Ling tidak terluka tapi dia tetap bertanya.

"Ling, Apakah kau baik baik saja?" Tanya Feng Yuehua.

".. Itu pertanyaan Lucu, Selama ada kau aku akan baik baik saja" Ucap Tian Ling sambil tertawa kecil, dia juga menggoda Feng Yuehua.

Tentu saja Feng Yuehua memerah, Tian Ling seperti tidak tahu malu padahal banyak yang melihat mereka.

Tapi Yang dikatakan Tian Ling memang kenyataan, jika ada Feng Yuehua dia tidak akan berpikir dengan logika melainkan hati.

Jika dia sendirian mungkin dia akan mengorbankan sesuatu agar bisa menang atau lari, tapi jika ada Yuehua pikiran lain pasti datang entah darimana.

Dan itu adalah Keputusan yang menguntungkan dirinya. Apalagi dia tidak ingin terluka khususnya didepan Feng Yuehua.

"Hmph! Mengapa kau tidak terluka?" Karena malu Feng Yuehua jadi berkata seperti itu.

"Itu karena aku sudah memprediksi apa yang akan dilakukan oleh Tang San, jadi aku bisa menghindari diriku terluka" Ucap Tian Ling menjelaskan mengapa dia tidak terluka.

Kemudian dia menjelaskan lagi bahwa semenjak dirinya mengeluarkan Cincin Spiritnya dia sudah menggunakan 2 Skill sekaligus yaitu <Future Prediction> dan <Vision>

Itu yang membuat dirinya bisa menebak jika Tang San akan muncul dibelakangnya setelah mengeluarkan skill dari Cincin ketiganya.

Setelah itu dia menggunakan Skill keduanya untuk menyerang mental Tang San sampai akhirnya dia tidak bisa bertarung lagi.

Mendengar itu tentu saja semuanya terkejut sekaligus Kagum, Tian Ling memang benar benar kuat. Wajar saja dengan kemampuan seperti itu dia bisa menang melawan Tang San.

[A/N : Kemampuan Tian Ling memang lebih kuat.....]