Setelah sampai di rumah, Arsinoe hanya duduk merenung di meja makan. dia membuka botol wine dan menuangkan ke dalam Gelas, matanya hanya memandang kosong ke arah gelas. Merasa sangat sedih dengan apa yang di katakan oleh Tharakia, otaknya sekarang benar-benar bergerak bebas dan berantakan. ingin sekali membunuh hati dan perasaan yang telah lama membenci.
Selama ini Arsinoe menyalahkan semua hal pada suaminya, padahal dia sendiri yang salah. dia yang tidak pernah memenuhi kewajiban sebagai seorang istri yang layak. Dia sendiri yang membiarkan suaminya hidup tanpa Di puaskan, membiarkan suaminya merasakan kasih sayang dan kehangatan oleh wanita lain. Lalu saat semuanya telah terjadi, Apa yang bisa Arsinoe lakukan lagi?.
"Mom? Kenapa? wajah Mommy sepertinya sangat resah." Marvel Baru saja ingin mengambil Makanan di dapur, karena katanya Ele sangat lapar dan ingin makan sesuatu yang segar.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者