Emmelyn menatap ke arah ratu yang berjalan masuk dengan anggun dalam rangkulan anak laki-lakinya. Untuk sesaat, gadis itu tertegun kagum oleh keindahan keduanya. Mereka tidak cocok ada di dunia manusia, pikir Emmelyn.
Ia membayangkan Mars dan ibunya lebih cocok berkeliaran di hutan cantik dunia para peri. Sang ibu merangkai bunga dan Mars membawa panah atau bermain alat musik.
Ah.. mereka bisa membawa Gewen sekalian. Gewen akan terlihat sangat cocok bersama Mars dan ibunya di hutan para peri yang penuh keajaiban.
Gambaran itu baru cocok dalam bayangan Emmelyn.
Dalam hati ia bertanya-tanya mengapa ratu kembali ke ruangan ini dan meneruskan acara jamuan minum tehnya. Bukankah tadi ia terlihat sangat kaget hingga pingsan dan harus dibopong ke kamarnya?
"Yang Mulia," Lady Preston dan Lady Athibaud serempak membungkuk hormat kepada Ratu Elara saat wanita cantik itu masuk ke ruangan. Dengan lambaian tangannya, sang ratu menyuruh mereka duduk.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者