webnovel

Bab 221

Sepanjang perjalanan menuju restaurant pavorit dilalui dengan saling mengaitkan jemari. Tidak mau jika sesuatu yang buruk terjadi Calista langsung menasehati suami nya untuk fokus nyetir akan tetapi nasihatnya tersebut sama sekali tak di indahkan hingga Calista meninggikan suaranya. "Fokus dulu nyetirnya sayang. Aku ga mau fokus mu terbagi."

"Ga terbagi baby. Nikmati saja." Titah Leonard berpadukan senyum hangat. Senyuman yang selalu saja menjerat jiwa Calista di antara kerinduan mendalam.

Apapun yang ada didalam diri Leonard sudah bagai magnet yang menariknya dengan sangat kuat hingga kepala Calista meringkuk di antara dada bidang. Leonard tersenyum berpadukan dengan sebelah tangannya yang mengusap puncak kepala istrinya dengan penuh rasa sayang. Sesekali mengecupinya dengan penuh kelembutan.

"Sayang tambah kecepatannya dunk."

"Apa baby sudah lapar?"

鎖定章節

在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者

下一章