Erza mematut dirinya di depan cermin setelah dia selesai mandi, masih pakai handuk juga rambut yang basah, manik manis Erza tertuju pada rambut hitamnya yang menjuntai jatuh di keningnya, helaian lembut itu udah sampai dimatanya yang artinya poninya udah cukup panjang. Erza itu tipe cowok yang terbiasa rapi karena sedari kecil dibiasakan sama nyokapnya jadi lihat potongan rambutnya udah panjang rasanya agak kurang nyaman, dia jadi merasa sembrautan dan nggak percaya diri. Erza cemberut di depan cermin, kalau dia ajak Ardy buat ke Barbershop pasti si pacarnya itu ogah dengan alasan masuk sekolah masih lama.
Tapi selesai mematut diri, Erza langsung pergi ke rumah Ardy dengan masih pakai sendal kamarnya. Kalau Ardy nggak mau potong rambut seenggaknya si pacar mau nganterin dia karena nggak enak banget rambut nggak rapi tuh, menurut Erza.
"Assalamualaikum, pagi tante," sapa Erza karena di depan teras ada tante Adriana lagi nyapu halaman.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者