Yashelino yang baru saja memasuki ruangan pun kini kedua matanya langsung tertuju kepada seseorang yang sedang tertidur dengan lelapnya sehingga membuat laki-laki itu menjadi gemas terhadap gadis yang berbaring di brankar.
"Kamu cantik banget, sih," ujarnya dengan senyum yang mengembang. Kini laki-laki itu sudah berada di samping Shil yang sedang memejamkan kedua matanya sehingga Yashelino dapat melihatnya dengan jelas bagaimana gadisnya itu saat ini. "Gemesin juga."
FLASHBACK ON
"Sana samperin," bisik Alfiz yang membuat Yashelino menghela nafas. "Samperin nggak, atau gue yang samperin?!"
Ancaman tersebut membuat Yashelino langsung berdecak dan kini laki-laki itu telah berdiri dari duduknya hendak berjalan menuju ke arah brankar. Sementara Alfiz yang saat ini masi diam di tempatnya pun hanya tersenyum melihat tingkah dari sahabatnya tersebut.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者