webnovel

3. Rasa yang ada

Kejora menatap satu persatu butiran air yang jatuh  diluar jendelanya

Kejora suka hujan, baginya hujan itu teduh, damai, entah kejora hanya merasakan seperti itu

Hingga pusat perhatian nya jatuh kepada sosok laki laki dengan hoodie hitamnya berhenti tepat didepan rumahnya

Yang membuat kejora tersenyum adalah tampak lelaki itu menendang motornya sambil terus marah

Gak jelas

Kejora kembali terfokus pada air hujan yang begitu lebat

Laki laki tadi mengacak rambutnya kasar, pasrah sepertinya

Kejora terus memperhatikan gerak gerik dari laki laki itu dari atas balkon rumahnya

Kejora terkejut melihat lelaki tersebut membalikan badannya dan menatap datar kejora dari atas

"Arsen"ucapnya menutup mulut dan menuju pintu luar

......

"Diminum dulu"ucap kejora yang takut dengan ekspresi lelaki didepannya

Dirumahnya hanya ada ia seorang diri

Adiknya sedang pergi begitu juga bibi

"Gue gak mau pulang"ucap arsen sambil terus menatap hujan

"Kalau lo gak pulang, lo mau nginap dimana"ucap kejora

"Gue kelahi sama bokap, gue gak setuju kalau bokap nikah lagi"ucap arsen

Kejora mengernyitkan dahi bingung

Sungguh, kejora tidak bertanya tentang itu, namun lebih baik kali ini Kejora diam, ia tidak mau membuat masalah

"Makasih ra, ini udah dua kali lo bantuin gue"ucapnya tulus

"Iya sama sama"ucap kejora yang tersenyum

"Sorry buat lo ketakutan hari itu, gue salah kira, lo baik"

Kejora hanya tersenyum

Kalau diliat arsen baik juga

"Gue balik"ucapnya berdiri

"Lo mau balik kemana"tanya kejora

Bukannya ia tidak mau pulang kerumah

"Gak tau, cari tempat tinggal"ucapnya sambil memasang kembali hoodie hitamnya

"Kalau gak dapat "tanya kejora prihatin

"Jadi gembel "ucapnya tenang

Kejora tersenyum, andai saja laki laki didepannya ini adalah raya, sudah kejora pastikan ia akan tertawa melihat lelucon yang arsen ucapkan

Bagaimana tidak, disaat seperti ini ia masih bisa bercanda

"Ketawa aja kali, gak usah ditahan"

Kejora  membelalakan matanya kaget

Bagaimana arsen tau?

"Ditahan, nanti sakit perut, terus... "

"Ih apaan sih"ucap kejora malu

"Hahaha bye, gue pulang udah mau malam juga"ucap arsen melihat handphonenya mencari nomor temannya yang bisa ia tumpangi

"Tapi lo gimana? "Tanya kejora yang sedikit kasihan

"Jangan khawatir, gue nginap dirumah teman"ucapnya sambil mengelus kepala anaya

"Gue pulang"ucapnya dan berlalu pergi

1

2

3

"Ah mama anakmu jatuh cinta"ucapnya berteriak kencang

......

"tumben lo senyum begini"ucap raya yang terheran dengan sikap Kejora yang berubah pagi ini

"Jangan bilang..... Lo jatuh cinta"tebak raya

"Sama siapa"

"Cerita dong"

"Kejora"

"Ara LO....

"Kepo''ucap kejora dan berlalu pergi meninggalkan raya

"Woy"ucap raya kembali mengejar kejora yang sudah jauh darinya

.......

"aduh tumben pak amat lama jemput"sedari tadi raya mengoceh sambil melirik jam tangan merah yang melingkar ditangannya

"Sabar ray"ucap kejora yang sedari tadi bosan melihat raya bolak balik tak tentu

Brumm

Motor ninja hitam berhenti tepat didepan Kejora dan raya yang sedari tadi menunggu jemputan

"Ayo"ajaknya

"Loh arsen, sejak kapan kalian berdua...

Raya menatap kejora heran

Apa yang lo rahasiain dari gue

Kejora pastikan yang dikatakan raya dipikirannya pasti itu

"Gak usah, gue pulang bareng raya"ucap kejora

Sedangkan raya, ia masih menatap heran

"Gue anter temen lo, lo tunggu disini"ucap arsen

"Ga usah repot repot ar"ucap Kejora tidak enak

"Hitung hitung ucapan terima kasih gue"

"eh ra lo duluan aja, gue gak apa kok"ucap raya yang tidak enak

"Gak gitu dong ray, kitakan udah janji bakal balik berdua"

"Ga usah gue duluan aja, bye arsen, bye ara"ucap raya berjalan cepat meninggalkan kedua orang yang sedang menatapnya heran

"Sorry ar, gue pulang bareng raya"ucapnya mengejar raya

Raya pasti merasa tidak enak karna arsen

Pikir kejora

.....

Kejora melempar tasnya sembarang tempat

Raya masih saja marah sepertinya

sepanjang perjalanan raya hanya diam, sudah berapa kali kejora coba membujuk namun nihil

"Lo gak bilang sama gue kalau lo pacaran sama arsen"ucap raya malas

"Gue gak pacaran"ucap kejora tidak terima

"Terserah lo"ucapnya dan meninggalkan kejora sendirian

Kejora menghela nafas, lebih baik ia istirahat, raya hanya emosi karena salah paham, ia harus berfikir positif

.......

"Kejora, ibu minta tolong beritahukan pada temanmu, rangkum tugas ya"ucap bu ike menyerahkan buku tebal bahasa indonesia itu

"Iya bu"

Kejora melangkah kan kakinya menuju kelas

"Eh maaf kak"ucap seorang gadis karna tidak sengaja menabrak kejora

"Iya gak apa"ucap kejora dan segera pergi

"Kayaknya gue pernah ketemu sama dia deh, tapi dimana? "Ucap kejora mengingat

"Ah sudahlah lebih baik gue cepat"

Ucap kejora sedikit berlari

...

下一章