Sepulang dari dokter, Charlos mengajak Gladys untuk makan malam di luar. Sudah lama mereka tidak pernah makan malam berdua seperti ini. Rasanya aneh sekali karena Charlos sebenarnya lebih suka makan malam di rumah saja atau di luar tanpa Gladys.
Tapi berhubung tadi Gladys jadi terdiam mendengar pemberitahuan dokter mengenai kandungannya yang terlilit tali pusat, Charlos jadi merasa kasihan. Untuk menghiburnya, jadilah ia membawanya ke restoran.
Restoran itu cukup mewah. Charlos dan Gladys turun di depan pintu masuk, petugas vallet kemudian mengambil alih. Mereka kemudian disambut pelayan restoran.
"Selamat malam, Pak, Bu. Untuk dua orang?"
"Ya," jawab Gladys.
Pelayan restoran itu berjalan terlebih dahulu, mengarahkan mereka untuk duduk di kursi terbaik. Suasana restoran terasa begitu nyaman. Terdapat tiga buah lampu kuning remang-remang menggantung di atas meja mereka.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者