Dee mengambil napas. Suara memelas Fahad meminta maaf membuatnya merasa pilu.
"Pa aku memaafkan papa. Aku ingin punya papa. Walau papa datang terlambat tapi setidaknya aku bisa mendapatkan kasih sayang seorang ayah. Aku menantikan kepulangan papa. Aku rindu pa," ucap Dee menggenggam erat tangan Fahad.
Dee tak bisa menahan tangisnya. Ayah dan anak itu menangis dalam pelukan. Kenapa nasib keluarga mereka bisa setragis ini. Dee bahkan tak pernah bertemu dengan ibu yang telah melahirkannya. Dee hanya bisa melihat bayangan Sera dalam diri Vira.
"Pa apa yang akan papa lakukan untuk ke depannya?"
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者