Chapter 14

Keesokan harinya,Berita mengenai kelompok penjahat bernama villain league yang menyerang USJ dengan tujuan untuk membunuh all might di publikasikan.

Beruntung bahwa besok hari setelah insiden adalah hari libur sehingga orang orang yang terlibat dalam insiden Penyerangan dapat beristirahat.

Saat ini Akashi duduk di kursi tempat biasanya dia bekerja.

Akashi:Sudah siang ya.*Sigh*

Dia menghela nafas karena saat ini dia merasa sangat bosan karena momo tidak menemaninya hari ini,momo dilarang oleh orang tuanya untuk pergi keluar rumah setelah mendengar berita bahwa dia dan teman sekelasnya diserang oleh penjahat.

Dia kemudian bangkit dari kursinya dan berjalan keluar ruangan.Ketika dia membuka pintu,dia bertemu seorang wanita cantik berambut hijau dengan usia sekitar 20an.

??:ah,Tuan ingin pergi?

Akashi:Ya,aku akan pergi jalan jalan sebentar dan soal berkas kau bisa menyerahkannya pada direktur Azai.

??:Apakah anda perlu membawa body guard/memanggil pro hero?

Akashi:Mary,aku hanya ingin jalan jalan sebentar disekitar kota dan juga akan ada banyak pro hero yang berjaga disana.

mary:Tapi–

Akashi:Aku pergi!

Sebelum mary selesai bicara,Akashi sudah menghilang dari hadapannya.

Mary:Tuan selalu begitu*Sigh*

Mary adalah sekretaris pribadi yang dipilih langsung oleh Akashi untuk membantunya.Dia memiliki tubuh langsing dengan rambut hijau sampai ke pinggul,kulitnya putih serta memiliki warna mata keemasan.

Sementara itu,Akashi yang menghilang dari rumahnya tiba disalah satu gang sempit di kota.Dia masih mengenakan pakaian kemeja putih yang lengan bajunya dilipat sampai dibawah siku,celana hitam,Memakai kacamata yang biasa dia kenakan dan sebatang rokok palsu dimulutnya.Meski terlihat dewasa,Akashi masih sangat menyukai makanan makanan seperti pocky dan sejenisnya.

Akashi:Jadi kemana aku harus pergi?

Akashi keluar dari gang dan melihat sekeliling untuk menentukan kemana dia akan pergi.

Akashi:Mungkin aku akan mengikuti jalan ini.

Akashi berjalan santai sambil mengunyah coklat yang ada dimulutnya lalu mengambil coklat yang lain jika sudah habis.

Tiba tiba suara sirine polisi terdengar dan terlihat bahwa mereka sedang mengejar seseorang dengan kepala seperti kadal.

Polisi:Berhenti sekarang juga Villain dan serahkan uang yang kau curi !!

Villain:Tidak Akan !!

Kadal tadi melompat ke salah satu bangunan.

Polisi:Turun sekarang kau penjahat!!

Villain kemudian melihat keadaan dibawah dan melihat kearah Akashi yang sedang menatapnya dengan santai

.

"Sandera yang bagus!"Pikir Villain.

tetapi villain tersebut tidak sadar bahwa Akashi membaca pikirannya.

"Ingin membuatku menjadi sandera ya?Aku akan melihat apa yang akan dilakukan polisi polisi ini jika villain memiliki sandera"Pikir Akashi.

Villain tadi melompat turun dan mendarat dibelakang akashi.Dia menggunakan sebuah pistol dan menodongkannya ke kepala Akashi.

Villain:Jangan bergerak!! Atau aku akan membunuh orang ini!

Polisi:Berhenti! Semuanya jangan menembak !

Barisan mobil polisi berhenti dan bersiap untuk menembak tetapi ditahan oleh kepala polisi.

"Sialan!Kami tidak bisa menembak atau sandera akan dibunuh"Pikir kepala polisi.

Dia hanya menatap tajam dan mengamati siapa yang dia ambil sebagai sandera.Keringat dingin bercucuran dari tubuh kepala polisi.

"Bukankah dia Ceo Grub SJR !!Bagaimana dia bisa berkeliaran tanpa satupun yang mengawalnya?!"Pikir kepala Polisi.

Kepol(Kepala polisi):Hei tenanglah!

Dia berusaha untuk bernegosiasi dengan villain.

Villain:Jangan bergerak!

Akashi masih berdiri santai dengan kedua tangannya berada di saku celana.

Kepol:Bisakah kau lepaskan sanderamu maka kami akan membiarkanmu mengambil uangnya.

Villain:Kenapa?

Kepol:Karena dia merupakan aset negara ini.

"Apakah kepala polisi ini bodoh?Bisa bisanya dia memberitahukan status sandera kepada villain"Pikir Akashi.

Villain:Aset negara?...Hahahahaha,maka aku akan meminta tebusan untuk sandera ini!!

Kepol:Apa!!

"Bodoh"Pikir Akashi.

Villain:Kakak satu,kakak dua dan kakak tiga keluarlah!!

Villain tadi berteriak ke atas bangunan,Kemudian dari atas bangunan muncul 3 bayangan yang melompat mendekati villain tadi.

???:Kikiki,nampaknya kau mendapatkan emas yang berharga adik keempat!

Tiga bayangan tadi adalah 3 orang yang memiliki kepala yang sama seperti villain yang menyandera akashi yaitu berkepala kadal tetapi dengan warna yang berbeda.

Polisi:Villainnya bertambah pak!!

Kepol:Aku juga tahu itu!

"Nampaknya aku melakukan kesalahan karena memberitahukan tentang sandera kepada villain"Pikir Kepala Polisi.

Akashi yang dapat membaca pikiran kepala polisi tadi hanya bisa mengutuk.

"Itu bukanlah kesalahan lagi tetapi itu adalah kebodohanmu sendiri!!"Pikir Akashi.

Polisi:Kita harus bagaimana pak kepala?

Kepol:Tunggu sebentar lagi,Hero akan sampai sebentar lagi.

Akashi:*Sigh*,bodohnya mereka.

Villain:Jangan bicara atau kau akan kutembak!!

Akashi kemudian menatap wajah villain tadi dengan satu alisnya terangkat.

Akashi:Tembak maka kalian akan ditangkap.

???:Tenanglah karena aku ada disini !!

Sebuah suara terdengar dari langit,Di langit terdapat seorang gadis cantik dengan rambut panjang berwarna biru pucat/periwinkle.

Polisi:Nejire chan datang!!

"Gadis?Apakah dia sedang magang?karena dia terlihat seumuran denganku"Pikir Akashi.

Villain3:Bagaimana ini kakak pertama?Hero telah datang kesini.

Villain1:Tenanglah,selagi kita memiliki sandera maka mereka tidak akan melawan.

Akashi:*Sigh*,nampaknya kalian tidak beruntung kali ini karena aku tidak bisa membiarkan seorang gadis melihatku seperti ini!

Villain4:Apa maksudmu–

Sebelum villain yang menodongkan pistol kepada akashi selesai bicara,akashi menyerangnya menggunakan siku tepat di bagian hati.

Villain4:Aaargghh....

Villain2:Apa yang kau lakukan pada adik kami!!

*Dor*

*Dor*

Mereka yang tidak terima adik mereka disakiti langsung menembak kearah Akashi berdiri tetapi itu menjadi kesalahan fatal mereka.

Akashi menendang tubuh villain yang menyanderanya kearah villain yang lain sehingga semua peluru yang mereka tembakkan mengenai teman mereka sendiri.

Villain1:Adik keempat!!

Akashi yang melihat para villain lengah tidak membuang waktu,Dia melompat dan menendang villain 3 tepat dibagian perutnya sehingga membuatnya terbang sampai mengenai salah satu mobli polisi.

Dia tidak selesai sampai disitu,Dia menggunakan gerakan back spin elbow dan tepat mengenai pelipis villain1 dan membuatnya pingsan.

Villain2:Kakak!!

Akashi menendang lutut kanan villain2 sehingga membuatnya berlutut,ketika villain2 berlutut akashi menggunakan lutut kanannya dan tepat mengenai bagian dagu villain2 hingga terdengar suara retak.

Akashi:Kalian ini merepotkanku saja.

Dia membersihkan debu debu yang menempel di pakaiannya.

Kepol:Segera amankan pelaku!

Polisi bergerak cepat dan memborgol pelaku,sementara itu hero yang dipanggil dengan Nejire chan turun mendekati Akashi.

Nejire:Kau tidak apa apa?

Akashi:Ya,Aku tidak apa apa.

Nejire:Maafkan aku karena terlambat,Aku baru pertama kali merasa bahwa aku gagal sebagai Seorang Heroine.

Akashi:Tenanglah,sebenarnya aku sengaja di sandera agar aku dapat melihat seperti apa kinerja polisi disini.

Nejire:Tapi kau sangat keren,Kau bergerak bahkan sebelum peluru pistol tadi keluar!!Bagaimana kau melakukannya?Apakah itu Quirkmu !!

Dia bertanya dengan antusias.Meski terlihat biasa,Pertarungan Akashi dengan Villain berakhir dalam waktu kurang dari 4 detik.

Akashi:Latihan dan oh ya,salam kenal namaku Akashi seijūrõ dan aku siswa dari Akademi U.A.

Nejire:Akademi U.A?Kalau begitu kita satu sekolah.Hero nameku adalah nejire chan sedangkan nama asliku adalah nejire Hado.

Akashi:Apakah Quirk milikmu adalah terbang?

Nejire:Tidak,Quirk milikku adalah gelombang.Dan kau?Apakah itu tipe power up karena kau bergerak dengan sangat cepat!

Akashi:Tidak,Quirk milikku adalah Telekinesis,Lihat.

Akashi menerbangkan beberapa batu untuk memperlihatkan kemampuan Quirk miliknya pada Nejire.

Kepala polisi datang menghampiri akashi,Dia melepaskan topinya dan membungkuk.

Kepol:Maafkan saya karena tidak bisa menyelamatkan tuan muda Seijuro.

Akashi:Tidak apa apa tetapi setelah ini kau harus mengundurkan dirimu sebagai kepala polisi.

Kepala polisi dan nejire kaget dengan ucapan Akashi barusan.

Nejire:Bukankah itu keterlaluan Seijuro kun?

Akashi:Kesalahan memang adalah hal biasa tetapi tidak sepantasnya seorang kepala kepolisian membuat kesalahan yang fatal seperti memberitahukan identitas sandera kepada villain.

Nejire:Tapi–

Kepol:Yang dikatakan tuan muda seijuro benar,Seorang kepala polisi harus bisa memberikan contoh yang baik kepada bawahannya tetapi aku justru sebaliknya.

Akashi:Kau bisa kembali menjadi Kepala polisi lagi jika kau sudah merenungkan tindakan bodohmu ini.

Kepol:Baik.

Akashi:segera urus para Villain ini karena mungkin mereka masih memiliki beberapa teman disekitar sini.

Kepol:Siap laksanakan!!

Kepala polisi tadi kembali kepada para bawahannya.

Akashi:*Sigh*,Merepotkan saja.

Nejire:Kau mau pergi kemana?

Akashi:Jalan jalan lagi,kau mau ikut?

Nehire:Baiklah,Aku juga sekalian bisa berpatroli disekitar sini.

Akashi mengeluarkan sekotak rokok dari saku celananya dan mengambil satu batang dari sana.

Nejire:Kau merokok?Itu berbahaya untuk kesehatanmu kau tau ?!!

Akashi yang melihat bahwa nejire melarangnya untuk merokok kemudian mendekatinya.

Nejire:Ap-Apa ya-yang kau mau la-lakukan!!

Wajah nejire memerah karena wajahnya dengan Wajah akashi sangat dekat.Akashi perlahan lahan semakin mendekat dan rokok dimulutnya masuk kedalam mulut nejire tetapi dia tidak berhenti sampai disitu.

*Kiss*

Bibir Akashi dengan Bibir Nejire bertemu sesaat namun berpisah sedetik kemudian.Wajah Nejire yang awalnya hanya kemerahan kini menjadi semakin merah.

Nejire:Ap-apa yang kau lakukan!!

Akashi:Kunyah.

Nejire yang nampak malu kemudian bingung mendengar ucapan akashi yang menyuruhnya untuk mengunyah.Dia kemudian merasakan ada sesuatu dalam mulutnya dan mengunyahnya.

Nejire:Cokelat?

Akashi:Ya,rokok yang kau sebutkan tadi sebenarnya adalah cokelat.

Nejire masih merasa sedikit malu mengingat bahwa mereka berdua telah berciuman meski hanya sebentar.

Akashi:Ngomong ngomong,Aku dari kelas 1-A dan kau?

Nejire:Kelas 3-A.

Akashi:Jadi,haruskah aku memanggilmu senpai?

Nejire:Kau tidak perlu.

Akashi:Baiklah Senpai!

Nejire:Aku bilang tidak perlu!!

Akashi:Tetapi aku ingin!Dan juga,bukankah tadi kau menggunakan Quirk milikmu didepan umum,apakah kau tidak akan dihukum?

Nejire kemudian mengambil sesuatu dari sakunya dan memperlihatkan lisensi heronya.

Nejire:Meski aku bukan Pro tetapi aku mempunyai lisensi sementara sehingga aku dapat menggunakan Quirkku seperti pro hero pada umumnya.

Akashi dan Nejire terus berjalan berdua dan membicarakan tentang diri mereka masing masing.

Akashi:Sekarang aku ingat kau nejire senpai.

Nejire:???

Akashi:Apakah kau ingat anak laki laki berambut merah di pesta ulang tahunnya yang ke 3 12 tahun yang lalu?

Nejire:12 tahun yang lalu?Kalau tidak salah aku pernah bertemu dengan anak berambut merah,Dia adalah teman laki lakiku yang pertama.Mungkinkah!!

Dia menatap akashi dengan cermat,Akashi yang melihat nejire mulai mengenal dirinya kemudian mengacak acak rambutnya dan melepaskan kacamatanya.

Nejire:Itu kau!!

Akashi:Ya,ini aku Akashi Seijuro.Teman laki laki pertamamu 12 tahun lalu.

Sebenarnya saat pesta ulang tahun Akashi dan momo yang ke 3,Akashi mendapatkan seorang teman perempuan yang ingin berteman tulus dengannya selain momo tetapi dia tidak pernah tahu kabar tentang temannya itu setelah pestanya berakhir.

Nejire:Aku tidak percaya bahwa kau adalah orang yang kukenal 12 tahun yang lalu.

Akashi memperbaiki rambutnya dan memakai kembali kacamatanya.

Akashi:Mungkin ini takdir.

Nejire:Takdir ya....

Mereka berdua sedang duduk santai di salah satu kursi taman.Akashi mengangkat tangan kanannya untuk melihat jam,Jam ditangan Akashi menunjukkan waktu 16.00.

Akashi:Maafkan Aku nejire tetapi aku harus pergi,aku telah pergi selama 3 jam jadi sampai nanti!!

Nejire:Tunggu!!

Kenapa:Hm?

Nejire:Dimana kau tinggal?

Akashi mengambil sebuah kartu dari saku kemejanya.

Akashi:Ini ambillah,Disana tertulis alamatku.

Akashi kemudian menghilang dalam sekejap mata.

Nejire:Akashi...ya.

"Entah kenapa aku merasa nyaman saat berada didekatnya"Pikir Nejire.

Wajahnya kemudian merah padam karena mengingat kembali momen ketika akashi memasukkan cokelat kedalam mulutnya dan bibir mereka saling bersentuhan.