Setelah melihat drama antara ayah dan anak, kini akhirnya Calvin bisa berbicara dengan sahabatnya tersebut yang baru saja selesai membuat putrinya tertidur. Setelah memastikan bahwa Via sudah memejamkan matanya, John langsung berjalan dan mendudukkan dirinya tepat disamping pria itu.
"John," ujar Calvin dengan kedua matanya yang sedari tadi tidak beralih dari Via yang saat ini sedang tertidur lelap. Sedangkan pria itu yang mendengarnya pun langsung berkata, "Apa?"
"Anak lo," lanjutnya lagi membuat John yang mendengarnya langsung menoleh.
Ia berkata, "Kenapa sama anak gue?" tanyanya dengan satu alis yang terangkat.
"Kenapa anak lo cakep banget?" tanyanya yang membuat John yang mendengarnya pun terkekeh seketika.
"Ya jelaslah, gen gue itu." Calvin yang mendengar jawaban dari sahabatnya itu pun langsung menoleh dengan senyum masamnya. "Kenapa? Lo iri gue punya anak cakep?"
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者