Memasuki Pagoda Kuno

Seseorang akan menghadapi pertempuran yang sangat brutal saat memasuki Pagoda Kuno itu benar.

Dari pandangan tertentu, Pagoda Kuno ini seperti rumah tarung jagal.

Hanya mereka yang bertahan sampai akhir yang dapat melihat Primordial Immortal Body yang benar.

Dan saat ini...

Swoosh!

Ketika suara Maha Jing turun, Maha Tian sudah memimpin dan masuk terlebih dahulu sehingga membentuk sebuah streamer di langit.

Tanpa setitik keraguan, dia menyerbu masuk ke dalam dan membuka pintu batu itu.

Sirr, Sirr....

Setelah itu, dapat dilihat bahwa Ye Jun, Lord Vajra Shi Kun, Blade Saint Tuo San, dan Buddha Pagoda Qing Yanjing juga menyerbu ke langit…

Dengan pimpinan mereka, semua semangat 100 orang lainnya bergolak, dan sinar cahaya meledak ke arah pintu batu disana satu demi satu seperti hujan badai!

"Kalau begitu, kita juga akan pergi." Yang Kun berkata pada Medusa dan Gu Yuena disamping.

"Ahhh, apakah sudah disini. Kalian sudah mematikan Kemahatuan kalian bukan?" Medusa meregangkan tubuhnya sambil menoleh ke arah keduanya.

Lagipula keduanya memiliki Kemahatuan, dan hanya dia yang belum mempunyainya!

Gu Yuena sedikit mengangguk dan menyatakan keprihatinan," Hanya menyerah jika kau benar-benar bertemu denganku, bagaimana?"

"Humph! Siapa yang akan menyerah? Persiapkan saja lehermu dengan baik disana! Pertempuran ini memang brutal karena kita bertiga masuk, tetapi kau dapat yakin, aku akan berbelas kasihan padamu, Nana."

Gu Yuena juga mendengus dan jelas percikan api muncul diantara kedua istri Yang Kun yang terlalu bersemangat ini.

"Ehem!"

Yang Kun dengan keras terbatuk-batuk di samping dan berkata, "Meskipun kalian sekarang hebat, ingat, konsep tidak bisa digunakan."

"Artinya ketidakterbatasan dan Keabadian yang menyatu dengan Alam jelas tidak bisa digunakan."

"Kami tahu, diam!" x2

Keduanya mengatakan ini serempak, tapi keduanya tidak memperhatikan Yang Kun yang sudah meretakkan jari-jari tangannya dan bergerak masuk ke dalam!

Menunggu keduanya selesai, sampai tahun monyet pun kemungkinan tidak akan bisa dipisahkan!

"Kalau begitu taruhan, diantara kita berdua, yang menang bisa Ehem...Kau tahu maksudku?" Medusa mengatakan kata-kata yang aneh

"Kau setuju?"

"Kau sendiri?

"Setuju!"

"Bagus!"

Kedua wanita ini menunjukkan pertunjukkan yang aneh disana, dimana keduanya saling bersalaman dengan aura menakutkan muncul disekitar.

Melihat mereka berdua mengalami konflik, banyak orang disekitar tidak bisa menahan diri untuk menggelengkan kepalanya dan menatap jijik keduanya.

Apa, apakah mereka cantik?

Di mata mereka, yang mereka lihat hanya mata indah mereka, dan bagi mereka, kecantikan hanya sementara tapi kekuatan adalah Abadi !!!

Tanpa mengatakan apapun, kedua wanita ini segera berubah menjadi streamer di langit dan menyerbu pintu batu disana dengan cepat.

Singkatnya, dalam satu menit belaka, seratus lebih dari angka pendaftar Kongres Aeon ini melemparkan diri ke dalam pintu pagoda!

Mengikuti masalah ini, Maha Jing juga segera melambaikan lengan bajunya sekali, dan cahaya energi spiritual terkondensasi di udara satu demi satu.

Setelah melakukan ini, akhirnya terbentuk lebih dari ratusan gelas lentera yang diisi dengan energi spiritual dari setiap tokoh yang memasuki pagoda.

Ini adalah lentera kehidupan atau mungkin jangka penentu siapa yang kalah di dalam pagoda, itu saja.

Dan saat ini, ketika Yang Kun disana menyerbu masuk ke pintu batu, dia segera merasakan itu....

Sebuah sensasi fluktuasi spasial yang kuat! Namun Yang Kun jelas tidak menolaknya dan malah membiarkan fluktuasi ini mengelilingi dirinya sendiri.

Beberapa saat kemudian, kegelapan di depan matanya menghilang, dan tanah tandus muncul di bidang penglihatannya.

Pada saat ini, Yang Kun sedang berdiri di sebuah bukit kecil di gurun itu, dimana energy tua yang kuat memenuhi seluruh langit dan bumi.

Yang Kun hanya berdiri diam, sementara matanya terus menangkap semua informasi yang terbatas ini dengan cepat.

Karena Kemahatuan dicabut, hanya mata ini yang Yang Kun gunakan sementara, dan konsep juga tidak boleh digunakan.

Dan saat ini, dia kemudian menyadari bahwa ini adalah sebuah ruang diantara Dunia yang berada dalam kondisi bengkok, seolah-olah itu dipotong menjadi banyak daerah kecil.

Namun, menggunakan kemampuan mata yang dapat menelusuri semua hal sampai titik atom terkecil sekalpun, Yang Kun masih bisa merasakan bahwa masih ada fluktuasi Energi yang sangat hebat mengamuk di antara pembagian tempat ini.

"Pertempuran telah dimulai, bukan…" Yang Kun berbicara pada dirinya sendiri dengan lembut.

Nggunngg!

Ketika suara ini jatuh, fluktuasi terjadi di ruang tidak terlalu jauh di depannya.

Kemudian sebuah bayangan cahaya muncul, dan tatapan tajam mengunci Yang Kun dengan cepat.

Namun ketika individu itu bisa merasakan aura di tubuh Yang Kun, wajahnya berubah dan tanpa ragu-ragu, dia berbalik dan berlari !!!

Individu ini tampaknya di usia setengah baya, dan kekuatannya jika diambil dari titik Dunia ini, itu akan berada di ranah Spiritual Grade...

Satu kata, Lemah.

Bahkan mungkin ini adalah ranah terlemah diantara 100 lebih peserta yang masuk!

"Sungguh, aura ini, apakah terlalu menakutkan? Lalu, kurangi lagi. Dan oy, kau disana, mengapa kau melarikan diri ketika kau baru saja menatapku sebagai mangsamu tadi, hah?!"

Sosok Yang Kun langsung bergerak melewati ruang hanya dengan kekuatan fisik, dan disana, sosoknya muncul tepat di depan pria paruh baya itu.

Saat ini, mereka semua yang memasuki Pagoda Kuno ini....semuanya adalah pesaing.

Tidak ada perbedaan baik atau jahat, hanya sudut pandang keinginan satu sama lain yang berbeda !!!!