Kematian Raja Naga Emas!
Seperti yang diketahui, hal yang sangat bodoh daru Raja Naga Emas saat ini adalah, dia melupakan keberadaan Dewi Kebaikan dan Dewa Kejahatan.
Raja Naga Emas mewarisi kemampuan fisik Dewa Naga, tetapi jelas bahwa dia tidak mewarisi kebijaksanaan Dewa Naga.
Harus diketahui, Dewa Naga hampir bisa menghancurkan Alam Ilahi dengan kemampuan dan kebijaksanaannya yang kuat.
Meski dia kuat, tapi pada saat itu dia sudah semi gila!
Semi gila masih bijaksana, apalagi jika tidak gila?
Saat ini, Raja Naga Emas dengan putus asa mengepakkan sayapnya dan melarikan diri dari serangan tiga Raja Dewa ini.
Namun, tubuhnya sepertinya diseret oleh sesuatu, dan itu masih secara bertahap didekati oleh Three Sword of Trial.
Untungnya, ini adalah fusi tanpa bantuan Dewa Kehancuran dan dewi kehidupan.
Kalau tidak, Three Sword of Trial ini akan membunuhnya sejak lama.
"Roar–" Raja Naga Emas sekarang sepenuhnya mengerti, tapi sudah terlambat.
Tiba-tiba, gas ganas yang belum pernah terjadi sebelumnya melintas di mata rubynya, dan tiba-tiba, dia berbalik dan bergegas langsung menuju arah para Dewa yang menjaga situasi turbulensi ruang dan waktu!
Menghadapi krisis hidup dan mati, akhirnya dia menjadi pintar sekali, atau dengan kata lain, tak terelakkan bahwa pikiran 'pintar' akan keluar disaat kritis!
"Tidak baik!"
Tang San, Dewi Kebaikan, dan Dewa Kejahatan berseru pada saat bersamaan.
Raja Naga Emas ini jelas berusaha untuk membawa semua orang untuk mati bersamanya, dan dalam hal ini melakukan perjuangan terakhir!
"Apa yang harus dilakukan?" Dewa kebaikan dan Dewa Kejahatan bertanya kepada Tang San pada waktu yang hampir bersamaan.
"Membunuhnya!"
Tang San tidak ragu-ragu, dan pada dasarnya, hal ini sudah tidak bisa ditolerir lagi.
Bahaya tersembunyi dari Raja Naga Emas terlalu besar.
Lebih penting lagi, dalam situasinya saat ini, tidak mungkin untuk bekerja sama dengan Dewa Kebaikan dan Dewa Kejahatan untuk meluncurkan Three Sword of Trial kedua.
Jika mereka tidak membunuh Raja Naga Emas sekarang, mungkin mereka tidak akan pernah memiliki kesempatan lagi.
Bunuh saja dulu, lalu bicarakan yang lain!
Bahkan jika para Dewa ini runtuh, Alam Ilahi dibawah perlindungan Dewa Kehancuran dan Dewi Kehidupan masih dapat menahan aliran waktu dan ruang yang bergolak selama beberapa saat!
Selalu ada peluang !!!
Raja Naga Emas memunculkan api 'warna' emas cerah di seluruh tubuh. Sebagai Divine Beast, dia juga memiliki kemampuan yang mirip dengan Dewa.
Ketika dia berbalik dan merasa bahwa aura pembunuhan di belakangnya terus meningkat, dia tahu bahwa kesempatan terakhirnya untuk melarikan diri telah hilang.
Kalau begitu, ayo mati bersama!
Sosok 'dirinya' yang berwarna emas besar segera menyusut dengan cepat di udara, dan dengan menyusutnya tubuhnya, kecepatannya semakin cepat dan lebih cepat sehingga Three Sword of Trial yang sepenuhnya mengejarnya di belakangnya tidak dapat mengikuti kecepatannya untuk pertama kalinya!
"Mati! Kalian semua harus mati untuk kematianku !!!!"
Raja Naga Emas berteriak dengan liar, naga yang marah itu 'meraunf' dan mengguncang seluruh Alam Ilahi .
Namun, pada saat ini, posisi gagang Three Sword of Trial tiba-tiba memuntahkan sinar tiga warna hitam, putih dan merah.
Itu mendorong Three Sword of Trial meledak tiba-tiba, dan kecepatannya meningkat secara eskplosif!
Hampir sekejap, hal ini sudah berada di belakang Raja Naga Emas .
Clang ——
Flash...
Raja Naga Emas, meski menyusut, masih memiliki tubuh yang kuat, tapi pedang itu masih melukai punggung Raja Naga Emas dengan mudah!
Raja Naga Emas meraung keras. Saat berikutnya, pada luka di belakang punggungnya, cahaya 'warna' hitam, putih, dan merah pecah, dan tubuh besarnya mulai hancur dalam getaran yang dahsyat.
"ROAAAAAAAAAARRRRRR-"
Raja Naga Emas tiba-tiba mengeluarkan raungan terakhir.
Dari saat dia keluar dari segel hingga saat ini, itu hanya pekerjaan satu jam, dan hidupnya akan berakhir di bawah Three Sword of Trial.
Dia tidak mau! Benar-benar tidak mau!
Tiba-tiba, mulut naganya terbelah lebar, dan bola dengan cahaya keemasan agak merah dimuntahkan darinya.
Saat bola cahaya keemasan agak merah ini terlepas dari mulutnya, matanya yang merah delima tiba-tiba redup, tetapi bahkan jika matanya redup, itu masih menunjukkan warna menjijikkan, dengan sensasi balas dendam.
Boom–
Kelompok cahaya 'warna' emas menembus langit, dan itu mengenai lusinan Dewa disana.
Di langit, tiga siluet yang bersinar pada saat bersamaan berubah menjadi tiga siluet.
Mereka ingin memblokir cahaya keemasan, tetapi mereka semua hanya bisa memblokir udara.
Pada saat itu, kecepatan semburan cahaya keemasan Raja Naga Emas benar-benar menakutkan.
Pada akhirnya mereka hanya bisa menghela nafas, lusinan Dewa, meninggal!
Disaat yang sama, Tang San dengan kemampuan visual yang kuat dengan jelas melihat bahwa ada sebuah kristal....
Kristal berwarna emas dengan ukuran kepalan tangan berbentuk belah ketupat, dengan tonjolan di depan persimpangan seperti sisik Raja Naga Emas keluar dari tubuh Raja Naga Emas itu sendiri.
Di dalamnya, dia bisa merasakan Kekuatan Ilahi yang sangat besar dan sangat menakutkan!
"Inti Dewa!" Dewa kebaikan berseru.
Sama seperti dewa yang memiliki inti yang ada di Jiwa Ilahi dan Akal Ilahi, inti dari Divine Beast adalah Inti Dewa ini.
Namun, sejak perang itu, hampir semua Divine Beast yang tersisa telah dirampas dari kemungkinan memiliki Inti Dewa oleh Committee Alam Ilahi.
Ini untuk mencegah mereka tumbuh!
Disaat ketiganya ingin mengambil hal itu, riak ruang terbentuk dan sebuah tangan halus keluar mengambil Inti Dewa itu!
" !!! "
Sosok mempesona berambut perak itu keluar mengambil Inti Dewa Raja Naga Emas dengan lembut dan menatap ke atas dengan mata ungu indahnya.
"Hal ini, telah kembali ke pemilik aslinya. Kalian tidak keberatan bukan, Dewa?"