Kenan menatap pemandangan di depannya dengan dingin. Tanpa ada rasa iba sedikitpun, Kenan tetap mengabaikan rintihan yang terdengar di telinganya.
"Please Ken, aku minta maaf. Hentikan alat - alat ini, aku sudah tidak kuat..." Permintaan Cintya kembali terdengar.
Kenan sudah benar - benar marah, cara apapun tidak bisa menghentikannya untuk menyukai semua hukumannya. Ditambah dengan apa yang sudah dikatakan oleh Timoty tentang kekasihnya itu. Pria brengsek itu menyerahkan semuanya kepada Kenan bahkan dia ingin membuang wanita yang sudah menemaninya sejak lama setelah apa yang dilakukan wanita itu pada hidup Kenan.
Teriakan Cintya kembali terdengar saat kewanitaan wanita itu kembali mengeluarkan cairannya.
"Ken, aku sudah tidak kuat lagi. Tolong hentikan siksaan ini, aku mohon..."
Kenan berdiri dari tempatnya, berjalan mendekati Cintya yang bergetar kakinya. Kenan menyeringai melihat Cintya sekarang, dari dua hari yang lalu wanita itu mendapatkan hukuman dari Kenan.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者