"Apakah aku harus diam saja dan berpura-pura tidak tahu? Hari ini ibuku masih bisa selamat. Tetapi kalau ada sesuatu yang terjadi, siapa yang akan bertanggung jawab?" Anya menangis dengan pahit.
Ia benar-benar takut saat melihat kamar ibunya kosong. Ia kira, ibunya telah pergi meninggalkannya selamanya.
Untung saja ibunya masih bisa diselamatkan. Kalau sampai ada sesuatu yang terjadi …
"Maafkan kami! Semua ini kelalaian dari rumah sakit. Kami hanya bisa meminta maaf pada Anda," kepala rumah sakit itu memimpin semua bawahannya untuk membungkuk di hadapan Anya lagi.
Anya menatap orang-orang di hadapannya dan merasa orang-orang ini tidak meminta maaf secara tulus kepadanya. Mereka hanya memaksa Anya untuk menerima kenyataan yang sudah tidak bisa diubah dan menyadarkan Anya bahwa tidak ada cara lain yang bisa Anya lakukan selain memaafkan mereka …
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者