Di dalam hati Joe berkobar api amarah dan juga kecemburuan yang membakar hatinya. Namun lelaki itu berusaha untuk menahan perasaannya sendiri. Dia tak ingin mempermalukan istrinya itu. Meskipun Stevani memang bersalah karena sudah tidak jujur, lelaki itu berusaha untuk memberikan kesempatan pada wanita yang membuatnya semakin tergila-gila. "Apa yang bisa kamu jelaskan padaku?" Sebuah pertanyaan yang begitu dingin dan tanpa ekspresi terlontar jelas dari mulut Joe. Lelaki itu terus menatap istrinya bahkan Joe sampai menahan nafasnya untuk mendengarkan penjelasan Stevani yang terlihat sangat bersalah.
"Sebenarnya ... aku bekerja di kantor Mas Nathan sebagai karyawan magang." Muncul sebuah perasaan lega yang begitu besar setelah mengatakan kebenaran itu kepada suaminya. Dalam rasa bersalah, Stevani mencoba mengembangkan senyuman lembut dan penuh harap. Dia tak ingin kalau suaminya itu sampai marah kepadanya.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者