Su Wan teringat akan orang tuanya. Tiba-tiba, ia tak bisa mengendalikan emosinya. Dia meraih tangan Jiang Xuecheng, dan suaranya sedikit serak.
"Xuecheng, terima kasih."
Jiang Xuecheng menghela napas tak berdaya. Dia tidak tahu mengapa Su Wan menangis.
"Su Wan, kau benar-benar terlihat jelek saat menangis. Seharusnya kau lebih banyak tersenyum."
Su Wan merasa terhibur. Dia memukul punggung Jiang Xuecheng dengan lembut. "Aku tiba-tiba teringat ayahku yang juga suka memasak untuk ibuku. Memangnya aku tidak boleh merasa tersentuh?"
Jiang Xuecheng menatap Su Wan dengan sangat serius. "Kalau kau merasa tersentuh, lebih baik nanti kau melahirkan seorang putri yang cantik untukku. Kurasa ayah mertua dan ibu mertua akan sangat bahagia karena ini."
Su Wan menatap kosong Jiang Xuecheng, 'Mengapa pikiran dia selalu penuh dengan hal-hal aneh ini?'
Tapi saat ini, suasana hati Su Wan sedang baik.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者