webnovel

Negosiasi, Tidak!

Membicarakan masalah ini, Amerika memang dua kali pernah mengalami masalah kehancuran. Dan semua itu disebabkan oleh Samael!

Pertama tentu saja saat Samael baru pertama kali memasuki bisnis kotor ini, dimana dia merusak hampir seluruh pembangkit tenaga listrik di seluruh wilayah Amerika.

Hal ini menyebabkan pemadaman serentak dan Amerika harus menanggung beban banyak uang untuk membangun kembali pembangkit tenaga listrik ini, sekaligus membantu menstabilkan ekonomi yang perlahan rusak disana.

Diperkirakan kerugian mencapai triliun dolar waktu itu, tapi pada akhirnya Amerika berhasil menghandel semua ini.

Kali kedua tentu saja saat terjadi masalah perampokan pada pertemuan orang besar waktu itu.

Meski Samael bukanlah dalang aslinya, tapi campur tangan Samael melalui May mengakibatkan bukan hanya Amerika yang terkena dampak, tapi seluruh Dunia!

Ini karena May menciptakan situasi yang menyamai krisis moneter waktu itu, dimana May dengan mudah mengambil banyak uang untuk Samael untuk keperluan sahamnya waktu itu.

Meskipun ada satu lagi kelakukan Samael dan May yang membahayakan Dunia diluar kedua itu, tapi itu tidak terlalu penting. Karena rencana yang satu itu semi gagal.

Rencananya tentu saja mengenai masalah kasus Eastern Group milik Alisha, dimana mereka berdua berencana mencamplok hampir seluruh perusahaan yang ingin membahayakan Eastern Group di wilayah timur.

Tapi pada akhirnya, terkuak bahwa biang keladi adalah Ibu asli Kalika, yang mengakibatkan drama anjing yang sering terjadi di sinetron.

Karena ini, Samael tidak mencamplok perusahaan itu membiarkannya masuk ke sisi Eastern Group.

Jika rencana awal terlakasana, maka tentu saja perluasan wilayah Samael untuk kendali ekonomi akan semakin maju!

Untungnya ini diganti oleh Koreksi Dunia, dimana Samael menjadi Direktur Jendral Dubai Department of Economic Development dan Ketua Emaar Properties, serta menjadi anggota Dubai Executive Council, badan pemerintah tertinggi dengan mandat untuk menggabungkan semua inisiatif pertumbuhan di Dubai !!!!

"Apa?!"

Sayangnya Emory terkejut dengan kata-kata Samael, karena dia tidak tahu masalah yang dikatakan Samael tadi!

Ini jelas karena kedua kelakuan tadi dilakukan secara penuh perhitungan. Jika itu dengan mudah diketahui, maka May harus pensiun!

"Sayang, sepertinya kondisimu terlalu buruk untuk terus mendengarkan...Jadi tidurlah sekarang, baik?"

Merasa suasana sudah terlalu jauh untuk Anne, Samael menggunakan sedikit kekuatannya untuk membuat Anne langsung tertidur.

Setelah melihatnya tertidur, Samael segera menatap Emory lagi dan berkata: "Sekarang Anjing, beri dua pilihan. Terima persyaratanku, atau bukan hanya data ini aku publikasikan....Kalian akan mengalami masalah pembubaran."

"Percayalah, aku punya kemampuan ini."

"Kau yakin ingin melakukan ini Samael. Resiko melakukan ini, kau juga pasti terkena dampaknya." Emory menenangkan dirinya saat mengatakan ini.

Sayangnya Samael hanya menghela nafas dan berkata, "Bernarkah? Kau harus tahu Emory, menurutmu siapa yang akan massa percayai? Aku, atau kau yang bahkan tidak pernah muncul ke hadapan publik?"

"...."

Emory ingin mengatakan sesuatu, tapi Samael mendahuluinya: "Selain itu, mereka harus bahagia jika aku membocorkan masalah ini bukan?"

"Teknologi AI, atas nama Samael Duodere, telah terbuat! Betapa Headline cemerlang yang akan dibuat oleh berita nantinya."

Melihat gerakan besar dan dilebih-lebihkan dari Samael, Emory semakin memperketat genggaman tangannya!

Memang, kali ini bisa dibilang dia kalah. Terlebih seperti kata Samael, jika dia membeberkan masalah AI di data layar virtual itu, maka bukannya cacian yang dia dapatkan, melainkan pujian.

Sedangkan mereka, yang selalu memegang teknologi hitam ini, akan terugikan!

"Katakan syaratmu!"

" !!!! "

Semua agen kecuali Tracy disana tersentak akan keputusan Emory, tapi Samael yang sudah mengharapkan ini segera bertepuk tangan.

"Hebat, seperti yang diharapkan dari ketua agen. Keputusanmu tegas, untuk syaratnya, aku hanya ingin dua."

"Pertama, otoritasku setara dengan milikmu."

"Tidak bisa."

"Ohhh bisa, kau tahu orang tua disana? Aku mengatakan Ya tidak akan ada yang mengatakan Tidak." Samael tertawa penuh kemenangan saat ini.

"Sialan! Lalu yang terakhir!"

"Hak paten Delphi dan All Sisters! May, bagaimana hasilnya?" Samael tiba-tiba bertanya.

Dalam sekejap sosok sosok di layar virtual berubah menunjukkan sosok May, dan seorang gadis kecil berambut biru disana yang disampingnya lagi terdapat beberapa gadis yang lebih kecil dari gadis berambut hiru tadi dengan fitur sama.

Seharusnya itu Delphi dan All Sisters. Tapi mereka terlihat tidak bernyawa disana....

"Kakak, semuanya sudah menjadi milik May~~"

"Ini, jadi itu kau yang menyerang sistem Database kami?!" Emory tercengang dan ingin marah.

Tapi saat berikutnya, seolah dia memikirkan sesuatu, dia kembali tenang dan menunjukkan wajah tenang.

"Kau ingin hak paten, artinya semua kendali Delphi dan All Sisters? Baiklah, aku setuju."

"Ketua!"

"Diam!"

Samael menyipitkan matanya atas keputusan cepat Emory, dia yakin ini tidak sesederhana kesetujuan Emory.

Otak Samael bekerja sangat cepat, dan dia akhirnya menemukan kemungkinan besar kenapa Emory mempercayainya untuk mengambil semua hak kendali Delphi dan All Sisters.

Dia ingin tertawa, tapi menahannya!

Saat ini, Emory akhirnya berdiri dengan wajah lesu, dan berkata: "Sepertinya aku gagal kali ini, selamat tinggal Samael Duodere."

"Oh, pintunya disana."

Semua agen mengikuti kepergian Emory dengan wajah kesal, dan menatap Samael dengan mata mematikan kecuali Tracy.

Setelah pintu tertutup dan suara langkah menjadi semakin kecil, Samael akhirnya tidak bisa menahan dirinya....

"Hahahahahaha—!!!!!!!.....Emory, oh Emory, kau memang pantas mendapat gelarmu di tempat itu. Otakmu sangat bekerja sesuai tempatnya!"

Samael tertawa terbahak-bahak saat ini, dan May akhirnya tidak sabar untuk bertanya: "Apa maksud Kakak?"

Samael melihat sisi Delphi dan All Sisters, dan memerintahkan pada May dengan senyuman lebar.

"Pindahkan beberapa info penting tentang hal Eropa ke Database keduanya."

"Tapi, Kakak, bukankah itu akan..."

Samael langsung menyela, "Lakukan saja, permainan mungkin dianggap berlangsung bsgi mereka."

"Tapi Ahh~, itu sudah Checkmate, Emory."

下一章