"Tidak ada apa-apa, aku hanya tak sabar ingin bertemu dengan Diana. Aku sangat merindukannya." ucap Terry dengan perasaan gelisah.
"Apakah benar seperti itu?" tanya Diego menatap penuh wajah Terry.
Terry mengangkat wajahnya merasa gugup dengan tatapan mata Diego.
"Kamu jangan menatapku seperti itu." ucap Terry menjadi salah tingkah dengan tatapan mata Diego yang tak berkedip.
Diego hanya tersenyum melihat wajah Terry yang kemerahan.
"Sudahlah Diego, cepat makan makananmu. Kita harus pulang cepat." ucap Terry sambil melihat jam tangannya yang sudah menunjukkan pukul empat sore.
"Sabarlah Terry, sebentar lagi juga selesai." ucap Diego seraya menikmati makanannya.
"Lambat sekali kamu makan Diego." ucap Terry sambil mengusap mulutnya dengan tisu.
"Tunggu sebentar lagi Ter." ucap Diego sambil minum minumannya untuk yang terakhir kalinya.
Setelah melihat Diego selesai makan, segera Terry bangun dari duduknya dan menunggu Diego di depan restoran.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者