Aula utama halaman depan.
Qu Tan'er datang dari rumah Xue dan melihat Qu Pan'er duduk di atas kursi aula halaman depan. Kemudian, terdapat seorang gadis pelayan yang menyajikan teh untuknya. Oleh karena itu, dia juga dengan murah hati memberikan hadiah kepada kakaknya itu. Dia langsung duduk di hadapannya tanpa menunggu perintah dari saudara perempuannya itu. Menurutnya siapa pun pengunjung yang datang hanyalah seorang tamu, jadi tidak sepantasnya jika mereka tetap bertindak layaknya seorang putri seperti di istananya sendiri.
Gadis pelayan juga menyajikan teh panas untuk Qu Tan'er. Teh yang disajikan untuknya merupakan teh dengan jenis bunga bergizi dan tidak berpengaruh buruk untuk janin di dalam kandungannya. Dia menyeruputnya perlahan dan kemudian bertanya, "Istri Putra Mahkota, apa yang bisa saya lakukan untukmu?"
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者