Fruit 670: Pertempuran pun Usai
Tak berapa lama, sudah banyak sekali kriminal iblis yang menjadi korban keganasan Andrea. Bahkan Sang Cambion sama sekali tidak membiarkan lawan dan calon lawannya kabur dari dia. Semua dikejar dengan cepat.
Pangeran Djanh yang sudah melayang di angkasa bersama Revka, hanya bisa geleng-geleng kepala melihat keberingasan Andrea.
"Sepertinya aku tidak disisakan mangsa, ck ck ck…" Pangeran Djanh menyuarakan keluhannya karena seolah seluruh penjahat sudah direnggut Andrea semua.
"Aku baru melihat Andrea sebrutal itu. Bahkan wajahnya begitu datar tanpa ekspresi meski baru saja mencabik-cabik tubuh lawannya." Revka yang biasanya berdebat sengit dengan Andrea saja kini terlihat takjub. Respek sudah menyusup ke dalam benaknya untuk Putri Cambion.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者