Begitu Rong Zhan mendengar kalimat besok malam, seketika ia mengerutkan kening dan menyela, "Tidak, ada sesuatu yang penting besok malam."
Ia harus pergi ke konser. Bagaimanapun, ia telah berjanji untuk tidak akan melewatkan setiap penampilan istrinya.
Seseorang dalam panggilan video itu tampak canggung, "Tetapi pihak lain hanya memberi waktu besok malam pukul tujuh."
Pukul tujuh, tepat di mana konser dimulai.
Tiba-tiba, sebuah senyum dingin tersungging di bibir Rong Zhan. Rupanya pihak lain itu benar-benar memilih waktu yang sangat tepat. Bahkan ia pikir itu disengaja.
Namun, Rong Zhan mengabaikannya dan memarahi dengan dingin, "Orang itu sama sekali tidak memiliki ketulusan dan masih berbicara omong kosong!"
Sontak, orang dalam video panggilan itu memiliki kedutan samar di sudut matanya.
Tentu, ia sangat memahami tabiat Rong Zhan.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者