Menjadi orang yang dicintai itu lebih menyenangkan ketimbang mencintai tapi tak berbalas. Pada akhirnya hati Keishapun luluh karena seorang Rizal yang mencintainya dengan tulus dan apa adanya. Bahkan membuatnya menjadi orang yang lebih baik dari hari ke hari. Permintaan Rizal yang cukup sederhana membuat Keisha semakin hari semakin kagum pada sosok suaminya.
"Mas, nanti anterin aku belanja ya," ucap Keisha saat mereka baru saja selesai menunaikan shalat subuh berjamaah. Ya sudah tiga hari ini, Keisha mau shalat bersama suaminya. Meski Rizal harus ekstra sabar membangunkan sang istri.
"Iya sayang, mau belanja di mana?"
"Ke supermarket. Aku mau belajar masak, Mas."
"MasyaAllah.. mas senang sekali mendengar kamu mau belajar masak." Rizal merengkuh tubuh istrinya yang masih berbalut mukena putih, mas kawin pemberian Rizal waktu mereka menikah. Dan akhirnya dipakai juga oleh Keisha."
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者