Gadis itu masih menangis meraung-raung dia menangis karena merasa tidak berdaya. Dia sudah berjanji kepada Selo akan segera memutuskan kekasih seminggunya.
Tapi kini dia malah bersama dengan Sean dan hendak melakukan hal itu. Dengan erat Sean memeluk, dia tidak mau kekasihnya menangis seperti itu.
"Sudah jangan menangis lagi." Sean mendekap tubuh mungil sang kekasih. Dia sungguh tidak mau mendengar tangisannya. Sean tidak tega melihat tangis kekasihnya itu. Jessi masih menangis dengan sesegukan, dia masih merasa kecewa kepada Sean, dan pada dirinya sendiri, karena berada dalam peluang Sean.
"Jangan lakukan itu lagi kak, jangan buat aku marah padamu, aku takut kamu melakukannya, aku takutnya aku nanti malah jadi mengandung akan menghancurkan semuanya."
"Jika itu yang kamu takutkan, jangan- khawatir aku tidak akan melakukannya
Aku tidak akan membuatmu hamil aku bisa menggunakan pengaman."
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者