Saat mereka makan malam, Murni mengeluh.
"Raihana tidak mau pulang!" Rafael tertawa.
Raihsns betah di rumah itu, Raihana di manjakan para gadis, dan 2 nenek.
Dia dilayani seperti putri raja. Lagipula Elif menjadi guru berbagai bahasa bagi Raihana.
"Aku pikir Raihana sangat pengertian, dia memberi kesempatan padaku bisa menempel kepadamu!" Rafael menggendong Murni ke kamar. "Kenapa tubuhmu jadi berat begini!" Rafael mengeluh.
"Hahaha...itu karena faktor U!" Goda Murni.
"Semakin berumur kemampuan fisik menurun!" Murni semakin menggoda Rafael.
"Hah!" Rafael tersinggung. Dia menciumi Murni dengan gemas.
"Hahaha! tolong hentikan. Kita lihat Prince dulu!" Murmi mendorong Rafael, dia segera melarikan diri ke kamar Prince.
Bayi itu tertidur dengan senyum manis. Seharian tadi dia mendapat asuhan dari para gadis-gadis cantik. Menggendong Prince bergantian. Bayi itu menikmati kasih sayang dari semua orang.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者