webnovel

Chapter 19 - Kyoto Study Tour 10

"Jadi pemenang pertama adalah Nodoka Miyazaki!karena dia berhasil mencium Negi-Sensei!dan pemenang kedua adalah Tohsaka Sakura yang berhasil mencium bibir dari Emiya Shirou-kun walaupun Sakura-san mencium Shirou-kun di tempat yang tidak terlihat di kamera.Jadi kepada masing-masing pemenang datanglah padaku untuk mengambil hadiah yang kalian menangkan!"Kata Kazumi yang mengumumkan pemenang dari kompetisi yang ia adakan.

Di lobi hotel lantai 1 tepat ketika hampir semua murid sudah tidur.

"Benar-benar seperti dugaan Rin-nee,"Kata Camo

"Yup,Tohsaka-san benar pandai dalam menebak."Kata Kazumi.

"Aku bukan pandai menebak,tapi pandai memperhitungkan,"Kata Rin yang datang bersama Shirou."Yuna dan Chisame yang dibuat pingsan oleh Luvia dan Sakura sudah kubawa kembali ke kamar masing-masing dengan bantuan Shirou."

"Aku bukan hanya membawa Yuna-san dan Chisame-san!"Kata Shirou yang tampak kesal."Aku juga harus membawa,ketua kelas,Makie-san,Gu Fei-san,Kaede-san,Narutaki bersaudara,bahkan aku harus membawa Luvia-san yang diikat oleh Sakura!"

"Oh,Shirou kupikir kamu akan suka kalau bersentuhan dan menggendong begitu banyak gadis."Kata Rin meledek Shirou.

"Hei!aku ini bukan lelaki yang mesum tahu!"Protes Shirou."Lagipula Rin,kenapa kamu harus mengadakan kompetisi gila seperti itu!aku dan Negi jadi korban tahu!"

"Shirou-nii benar Rin-san!"Kata Negi yang datang bersama Asuna dan Setsuna."Karena kompetisi itu Nodoka jadi melakukan pactio denganku."

"Dan Negi-kun kamu membuat kekacauan karena kamu salah memakai Shikigami yang Setsuna berikan padamu,kalau tidak ada kompetisi yang kubuat,keberadaan Shikigami berwujud dirimu yang berkeliaran di penginapan pasti akan membuat keributan besar.Untungnya semua orang menganggap kalau Shikigami itu adalah jebakan yang disiapkan oleh Asakura,kalau tidak aku tidak tahu apa yang akan terjadi nantinya karena kesalahan yang kamu buat itu."

Negi terdiam karena tidak bisa menyangkal perkataan dari Rin yang seratus persen tepat.

"Jadi tiruan Negi-sensei yang muncul adalah Shikigami yang Negi-sensei dapat dari Sakurasaki-san,sekarang semuanya jadi masuk akal,"Kata Kazumi.

"Aku dan Asakura-nee benar-benar heran.Karena mendadak Aniki jadi bertambah banyak!jadi itu semua karena Shikigami dari Setsuna-nee."Kata Camo.

"Maafkan aku,"Kata Setsuna sambil menundukkan kepalanya."Shikigami yang kuberikan pada Negi-sensei membuat banyak kekacauan!"

"Sudahlah Setsuna-san itu semua bukanlah salahmu,"Kata Shirou."Jadi jangan menyalahkan dirimu sendiri."

"Shirou-nii benar Setsuna-san,"Kata Negi."Aku yang salah karena menggunakan Shikigami yang kamu berikan dengan cara yang tidak benar."

"Baiklah,terima kasih Shirou-kun,Negi-sensei karena sudah menghiburku."Kata Setsuna dengan air mata yang mengalir di pipinya.

"Sudah-sudah Setsuna jangan menangis lagi,"Kata Asuna."Tidak enak melihatmu menangis begitu."

Setelah Setsuna berhenti menangis Rin bertanya pada Shirou.

"Hei,Shirou aku bingung bagaimana bisa Sakura tahu kamu sedang berada di pemandian pria?ketika aku bertanya padan Sakura dia tidak mau menjawab."

"Aku juga menanyakan pertanyaan yang sama pada Sakura,ketika aku terbangun setelah aku tidak sadarkan diri akibat disetrum menggunakan stun gun yang dibawa Sakura,dan Sakura hanya menjawab setelah ia tidak menemukan aku dikamar,dia melacak keberadaanku dengan mencium bauku."Jawab Shirou.

"Sa-Sakura-san bisa mencium bau dari Shirou-kun?memangnya dia anjing!"Kata Kazumi.

"Sakura-san jadi terkesan seperti seorang yandere yang ada di manga milik Haruna yang kubaca."Kata Asuna.

"Sakura memang yandere dan Shirou penyebabnya."Kata Rin.

"Rin jadi kamu mau bilang kalau Sakura jadi yandere karena diriku?"Tanya Shirou.

"Sakura memendam perasaannya padamu terlalu lama,Shirou.Ditambah kamu berpacaran denganku dan Asuna-san yang berpactio secara resmi denganmu plus Evangeline yang terikat denganmu secara spiritual,perasaan iri,sedih dan marah karena tidak bisa bersama denganmu menjadi semakin parah dan Sakura benar-benar melepas topeng yang menutup sifat aslinya ketika kompetisi untuk mencium Shirou dan Negi-kun kuadakan."Jawab Rin.

"Jadi Sakura-san tipe yang terlihat lembut dan baik di luar tapi begitu dia sudah lepas kendali sifat aslinya akan keluar."Kata Asuna.

"Benar sekali."Kata Rin.

"Sakura-san terkesan seperti orang yang mengidap kepribadian ganda."Kata Setsuna.

"Rin dimana Sakura saat ini?"Tanya Shirou.

"Kubuat dia pingsan menggunakan cloroform lalu kubungkus tubuhnya menggunakan futon setelah itu futonnya kuikat kuat-kuat sebagai hukuman untuknya karena ia melanggar aturan menggunakkan senjata lain selain bantal!"Jawab Rin.

"Rin-san benar-benar kakak kembar yang kejam."Kata Negi.

"Apakah Sakura-san tidak akan apa-apa?"Tanya Kazumi.

"Tenang saja," Kata Rin."Sakura tidaklah selemah itu karena aku dan Sakura sudah dilatih sejak kecil."

"Itukah alasan Shirou-nii diam saja?"Tanya Negi.

"Yup,"Jawab Shirou."Soalnya yang mengikat Sakura di futon bukanlah Rin,melainkan aku.Kalau Rin yang mengikat Sakura waktu yang diperlukan akan terlalu lama dan anehnya ketika aku bilang pada Sakura kalau aku akan mengikat tubuhnya,dia malah menutup matanya dengan kain dan Sakura malah bilang padaku kalau ia siap diikat kapan saja,setelah aku mengikatnya dengan futon dan tali.Rin cepat-cepat membuat pingsan Sakura menggunakan saputangan yang diberi chlorofom lalu setelah Sakura pingsan aku diajak Rin ke tempat ini."

Wajah Shirou amat memerah ketika ia mengatakan 'dia malah menutup matanya dengan kain dan siap diikat kapan saja' Sakura tadi mengatakan itu dengan nafas terengah-engah dan penuh nafsu ditambah wajah yang amat memerah dengan mimik muka seperti orang yang amat terangsang.Shirou memang lelaki yang kurang peka tapi ia tidaklah sebodoh itu kalau tidak menyadari apa yang Sakura inginkan darinya.

"Imajinasi Sakura-san benar-benar liar."Kata Kazumi.

"Sakura-nee benar-benar gadis yang di luar dugaan!"Kata Camo.

"Kalian berdua membicarakan apa?"Tanya Asuna.

"Eh,aku juga tidak paham."Kata Setsuna.

"Benar,aku juga bingung Camo dan Asakura-san membahas hal yang tidak kumengerti!"Kata Negi.

"Belum saatnya kalian bertiga mengerti."Kata Shirou dengan wajah memerah.

"Adikku selain yandere,mashocist pula rupanya.Menahan perasaan suka pada seseorang terlalu lama ternyata bisa berefek seburuk ini."Kata Rin sambil menangis.

"Sudahlah,daripada membicarakan soal omongan tidak penting Camo dan Asakura-san,lebih baik membahas soal hasil dari kompetisi,"Kata Rin."Jadi Camo bisa kamu perlihatkan kartu milik Sakura dan Nodoka."

"Baik Rin-nee ini."Kata Camo yang memunculkan dua buah kartu pactio dan menerbangkannya ke arah Rin.

"Hmmm,Nodoka mendapatkan Diarium Edjus semacam buku sihir?aku tidak tahu apa fungsinya,sedangkan Sakura mendapatkan Equitem Servus?Kenapa Sakura memakai pakaian ala Servant Rider begini?"Kata Rin.

"Fungsinya kartunya kita pikirkan nanti saja Rin,aku sudah mengantuk dan ingin tidur.Yang lain pasti sudah mengantuk juga bukan?"Tanya Shirou.

"Ya!"Kata Negi.

"Aku juga sudah mengantuk." Kata Kazumi.

"Aku ingin tidur semua yang terjadi malam ini benar-benar membuatku capek."Kata Asuna.

"Aku juga sama dengan Asuna-san."Kata Setsuna.

"Haaah baiklah,"Kata Rin."Kita berikan ini pada Sakura dan Miyasazaki-san besok pagi,sebagai hadiah untuk kemenangan mereka berdua."

Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Hari ketiga dari Study tour pukul 8 pagi,hari bebas untuk para murid yang ingin berjalan-jalan di Kyoto.Di ruang makan besar yang ada di dalam penginapan para murid berkumpul untuk sarapan.

"Heeeeh,jadi ini hadiah dari kompetisi tadi malam."Kata Yuna.

"Aaaaah,lucunya!" Kata Makie.

"Lihat dong!lihat!"Kata Narutaki bersaudara.

Nodoka saat ini sedang memegang kartu pactio miliknya yang merupakan hadiah dari keberhasilannya mencium Negi.

"Kartu dengan gambar Honya-chan."Kata Yuna.

"Benar-benar hadiah yang bagus."Kata Makie.

"Sakura-san perlihatkan juga hadiahmu!"Kata Sakurako.

"Benar!aku ingin melihatnya,apakah kartu milikmu sebagus milik Honya-chan!"Kata Makie.

"Maaf tapi kartu punyaku tidak seindah milik Miyazaki-san!"Kata Sakura yang langsung berlari dari ruang makan dengan wajah memerah.

Sakura masih ingat dengan jelas apa yang terjadi pada dirinya tadi malam.Sakura merasa ia benar-benar berubah ketika Sakura membiarkan tubuhnya di kendalikan obsesinya terhadap Shirou.Apalagi gambar yang ada di kartu pactio miliknya,menurutnya terlalu memalukan untuk di perlihatkan kepada orang lain.Kartu pactio milik Sakura memiliki gambar Sakura menggunakan pakaian dari Servant Rider yang cukup seksi dan terbuka.Kalau sampai teman sekelasnya melihat gambar dirinya dengan dandanan begitu ia akan merasa amat malu.

Author Note:Maaf kalau chapternya pendek kesibukan dalam pekerjaan membuat waktu menulis berkurang.Chapter selanjutnya Senin atau Selasa.

下一章