Sebenarnya Hai Xiaotang menyesal dengan tindakan impulsifnya tadi, tapi karena sudah dilakukan, maka dia hanya bisa menguatkan diri untuk bertatapan dengan Dongfang Hen tanpa mau mengalah.
Hasilnya, ternyata dia menang!
Dongfang Hen hanya tersenyum sinis sebentar, kemudian dia pun bangkit dan pergi… pergi begitu saja.
Semua orang menyangka kalau dia akan merobek-robek Hai Xiaotang.
Tetapi ternyata tidak…
He Meilian mendesah lega. Namun baru saja dia melemaskan urat-uratnya, tiba-tiba terdengar suara raungan Dongfang Yu yang menakutkan.
"Hai Xiaotang, kau bisa sabar?! Aku masih berdiri di sini, siapa yang memberimu nyali untuk berlagak?! Kau anggap aku apa? Apa kau masih memandangku?! Aku masih belum mati, apa gertakanmu itu perlu?! Tadi siapa yang menyuruhmu melakukannya? Hai Xiaotang, kau benar-benar membuatku marah!"
…..
Hai Xiaotang ingin memaki, ingin marah dan juga ingin menangis.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者