Kakashi

|Stab Stab Staab| dua Shuriken dan satu Kunai menancap pas di tangah tengah target yang di pajang di balok kayu.

Beberapa siswa bersorak dengan kagum melihat Kakashi, bagi mereka kemampuan Kakashi sangatlah luarbiasa, ia dengan mudah mengenai sasaran yang berjarak 100 meter. Bahkan Rin bertepuk tangan untuk Kakashi.

Saat ini Obito melihat Kakashi dengan iri, apalagi saat melihat Rin dengan gembira memuji Kakashi. Melangkah kedapan, ia juga mencoba melemparkan beberapa Shuriken.

'aku juga bisa melakukan seperti yang Kakashi sombong itu lakukan, heh' dengan erat memegang Shuriken, Obito melihat papan sasaran yang jauh di depannya. Memejamkan mata, Obito menarik nafas dalam dalam. Dalam sekejap ia pun segera melemparkan Shuriken kearah target. "Hiyaah ~~ !!!"

|Whos whos whoss ~~|

|peng!!|

|Peng!!|

| Stab!|

Dari tiga Shuriken, hanya satu yang berhasil menancap di target, dan itupun hanya berhasil mengenai lingkaran luar target.

"hahaha"

"jiyahaha"

Beberapa siswa segera tertawa melihat kegagalan Obito.

"hahaha, lihat bocah Uchiha ini, dia berusaha bersaing dengan Kakashi." Salah satu siswa akademi mengejek Obito.

"HAHAHA !!" mendengar itu, semakin banyak siswa akademi menertawakan Obito.

Obito hanya melotot pada mereka, ' lihat saja. aku akan menjadi Hokage, dan tidak akan ada yang berani mengolok olok aku lagi' dengan erat ia mengepalkan tinjunya.

"seperti biasa, Obito mendapat nilai terendah dari praktek melempar Shuriken… baiklah, mari kita melanjutkan pelatihan ke praktek duel ramah,. Oh, Dan kebetulan kita kedatangan tamu terhormat di sini. Dia adalah Ryu San, Shinobi Jenius yang telah mengalahkan seorang kage. Silahkan memberi hormat.!!" Sang intruktur pelatihan mengumpulkan semua siswa kelas A-1, dan mulai memperkenalkan Ryu kepada mereka.

"Yo !!" saut Ryu

"apakah ada dari kalian yang pernah mendengar tentang Ryu san??" tanya sang instruktur

Beberapa siswa mulai mengangkat tangan mereka, bahkan Kakashi ikut mengangkat tangannya.

"ya, Kakashi, silahkan katakan apa yang kamu ketahui tentang Ryu san" tanya instruktur..

" Ryu san adalah seorang Shinobi baru di Konoha, ia datang ke Konoha bersama dengan tiga adiknya. Di hari pertama ia berada di Konoha, ia telah menjadi seorang Shinobi tingkat Jonin, dan segera setelah itu ia bersama salah satu Sannin, Jiraya dikirim ke medan perang di perbatasan Sunagakure untuk membantu mengendalikan situasi perang." Melangkah kedepan, Kakashi mengeluarkan semua informasi yang ia tau. Ryu menyelamatkan para Shinobi Konoha dari serangan gabungan Rasa dan Banpuku, mengalahkan Kazekage, dan beberapa hal lainnya. Tapi Kakashi tidak menyebutkan tentang kekalahan ayahnya dari Ryu saat mereka berduel.

Beberapa siswa terkejut mendengar prestasi yang di capai Ryu dalam waktu dekat. Bahkan sang instruktur pun ikut terkejut mendengar mendengarkan informasi yang di sebutkan Kakashi.

"yah, aku tidak menyangka kau bisa mengetahui banyak tentang ku, Kakashi ?!. sepertinya ayah mu berbicara banyak tentang ku." Dengan senyum ramah, Ryu melihat Kakashi.

"sebenarnya aku kemari hanya ingin melihat lihat, dan aku tidak bermaksud untuk mengganggu kalian, tapi karena Sensei kalian meminta sedikit bantuan dari ku, maka aku akan dengan senang hati membantunya. Baiklah, kalian dapat melanjutkan latihan duel kalian, dan siapapun diantara kalian yang bisa mencapai 3 besar akan berduel dengan ku." Lanjut Ryu, segera ia menciptakan panggung duel dengan ukuran yang cukup besar menggunakan Doton Jutsu.

Seluruh siswa terpesona melihat panggung yang muncul di tengah tengah mereka. Dan mereka pun mulai kagum dengan Ryu.

"woahh, ini sangat menakjubkan"

"Sungguh luarbiasa, bagaimana dia melakukannya"

"apakah itu Jutsu tingkat tinggi??"

"baiklah, aku akan mengambil alih dari sini. Dan mari kita mulai pelatihannya nya. Urumi Taro dan Kenzo Sagami, silahkan naik ke panggung."

"ingat ini hanya pertandingan ramah, tidak ada yang menyerang dengan kejam. Dan sekarang, MULAI !!!" melihat dua siswa menaiki panggung, intruktur memberikan sedikit arahan kepada mereka.

Pertandingan itu berakhir dengan cepat, Kenzo mengalahkan Urumi dengan mudah. Ini hanya pertarungan taijutu, dan keunggulan Kenzo sebagai laki laki memberinya keuntungan, yang akhirnya membuatnya menang.

Pertandingan kedua sedikit lebih baik, dan di menangkan oleh siswa laki laki dari klan Hyuga, yang unggul dalam taijutsu.

Pertandingan ketiga, dimenangkan oleh siswa dari Klan Sarutobi, pertandingan keempat, pertandingan kelima. Dalam waktu singkat, hanya beberapa siswa yang tersisa.

Selanjutnya, Pertandingan ke 8 antara Nagato dengan salah satu keturunan Yamanaka, dan berakhir dengan kemenangan mudah milik Nagato. Begitu juga dengan Konan yang berhasil mengalahkan lawannya dalam satu gerakan.

Pertandingan ke 11 Yahiko dengan Obito. Dan akhirnya di menangkan oleh Yahiko dengan sangat sangat mudah. Disisi lain Kakashi berhasil mengalah kan lawannya dengan sedikit upaya.

Dan akhirnya hanya 6 siswa yang tersisa dari puluhan siswa di kelas A-1. [ Konan Vs Kenzo] [Kakashi Vs Yuto] [Yahiko Vs Nagato]

Dengan kemampuan Konan, ia mengalahkan Kenzo tanpa banyak usaha, sedangkan Kakashi mengalami sedikit perlawanan dari Yuto, dan akhirnya tetap membuatnya menang. Disisi lain Yahiko menang melawan Nagato, yang mana telah menyerah saat mengetahui bahwa lawannya adalah Yahiko. Setelah pertandingan yang berlangsung selama beberapa menit ini, akhirnya 3 besar telah terbentuk, Konan, Kakashi dan yahiko, dan mereka bertiga akan menghadapi Ryu bersama.

" ok baiklah, karena kita sudah memiliki tiga besar, maka duel selanjutnya akan segera dimulai,. Ryu san silahkan!." Saut sang instruktur.

"mn." Kemudian Ryu berjalan dan naik ke atas panggung. Setelah itu diikuti oleh Yahiko, Konan dan Kakashi.

"jadi !!, apakah kalian Siap ?. kita bisa mulai kapan saja" tanya Ryu kepada mereka.

"mn, kita ( aku dan Konan ) akan menunjukkan hasil pelatihan kami selama beberapa bulan terakhir. Nii san" saut Yahiko. Kemudian dia segera melemparkan Jutsu air terhadap Ryu diikuti oleh Konan dengan beberapa jutsu angin.

"Suiton: Rekkū Suigeki !!"

Yahiko memanipulasi Air menjadi beberapa anak panah dan menembakkannya dari mulut dengan kecepatan tinggi kearah Ryu. Melompat ke samping, Ryu berhasil menghindari serangan yahiko.

|Psshh Psshh psshh| panah air menembus dan membuat lubang di panggung yang telah di buat Ryu. Sangat kuat itu adalah serangan yang dapat membuat lubang di batu tebal dan akan melukai lawan dengan cukup serius jika lawan terkena serangan ini.

"Fuuton : Kazekiri No Jutsu !!"

Konan disisi lain telah menebak posisi Ryu, saat Ryu menghindari serangan Yahiko. Dengan Jutsu kelas C, angin pemotong, Konan menyerang Ryu dan melepaskan banyak bilah tajam yang terbuat dari angin.

Melompat lompat dengan elegan, Ryu berhasil menghindari bilah angin dengan mudah.

"Suiton : Hahonryuu No Jutsu !!" ( aliran pemotong )

"Fuuton : Reppushou No Jutsu" ( telapak pusaran angin )

Dua dari mereka terus menerus menyerang Ryu menggunakan Jutsu kelas C. Melihat kordinasi yang sangat baik dari kedua adiknya, Ryu merasa cukup senang, jika saja Nagato ada bersama dengan mereka saat ini, mungkin pertarungan ini tidak akan cepat membuatnya bosan. kemudian ia melihat Kakashi yang sedang linglung di tepi panggung.