"Tresia, apa kamu serius ingin meninggalkanku?" Teriak Kim Souja saat melihat Lion membawa istri dan anaknya.
Mereka bertiga berhenti lalu menoleh kepada Kim Souja.
"Tresia, jika kamu pergi dari rumah ini maka kamu tidak boleh membawa Zera, karena Appa akan murka." Kata Kim Souja lagi dengan gelap mata.
"Apa kamu bilang? Zera harus tinggal disini bersama kamu? Apa aku tidak salah. Bukankah kamu yang meminta pisah, kenapa aku harus merelakan putriku?" Kata Tresia dengan ketus.
"Tetap saja, Zera tidak boleh pergi!" Kata Kim Souja dengan keras kepala.
Tepat saat Lion hendak membuka mulutnya untuk menimpali perkataan Ayahnya, tiba-tiba terdengar suara ponselnya dan itu dari rumahnya.
Seketika itu ia mengangkatnya karena dia tau pasti itu penting jika panggilan datang dari rumahnya.
"Hallo?" Sapa Lion terlebih dahulu setelah menggeser icon berwarna hijau di ponselnya.
"Lion, kamu dimana?" tanya Ayah Nana dari seberang telpon.
在webnovel.com支援您喜歡的作者與譯者