Kau Adalah Cahaya Hidupku Dan Segalanya Bagiku (1)

Cheng Weiwan menatap pintu yang terbuka itu untuk sesaat, lalu melangkah masuk.

Setelah memasuki ruangan, wanita muda itu menghentikan langkah. Xiao Zhang lalu mengulurkan tangan untuk menutup pintu.

Pintu yang ditutup itu otomatis terkunci hingga terdengar bunyi "kacha". Tubuh Cheng Weiwan sejenak terhuyung.

Rumah itu sangat besar. Cheng Weiwan harus maju beberapa langkah lagi ke dalam ruangan itu sebelum melihat Han Zhifan yang sedang duduk di sofa di depan jendela yang menjulang tinggi.

Pria itu sedang mengenakan setelan baju santai dan bersandar malas di sofa. Kakinya menyilang, dan dia terlihat sangat elegan dan tenang.

Matanya terpejam, seolah sedang beristirahat.

Ruangan itu sangat hening sehingga bunyi langkah kaki Cheng Weiwan dalam balutan sepatu hak tinggi terdengar nyaring.

Perlahan kelopak mata pria itu terbuka.